Polisi selidiki perampokan toko modern di Bawen
Sabtu, 28 Mei 2022 12:54 WIB
Polisi melakukan olah TKP perampokan toko modern di Bawen, Kabupaten Semarang, Jumat (27/5/2022) malam. (ANTARA/HO-Polres Semarang)
Semarang (ANTARA) - Polisi menyelidiki perampokan sebuah toko modern di Jalan Soekarno Hatta, Bawen, Kabupaten Semarang, yang pelakunya diduga seorang laki-laki dengan menggunakan senjata tajam dan sebuah botol berisi bensin.
Kabidhumas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Iqbal Alqudusy di Semarang, Sabtu, membenarkan peristiwa perampokan yang terjadi pada Jumat (27/5) malam itu.
Menurutnya, peristiwa perampokan itu bermula ketika tiga pegawai toko sedang bersiap-siap menutup toko sekitar pukul 22.05 WIB.
"Lalu datang seorang pria tak dikenal dengan membawa senjata tajam jenis celurit dan sebuah botol berisi bensin," katanya.
Baca juga: Polresta Banyumas tangkap tiga perampok bermodus mobil travel
Dia menjelaskan bensin tersebut kemudian disiramkan ke salah satu pegawai sambil meminta agar seluruh pegawai masuk ke dalam gudang. Dalam aksinya, kata dia, pelaku membawa kabur uang hasil penjualan dengan total mencapai Rp9,6 juta.
Usai mendapat uang hasil rampokan itu, pelaku kemudian langsung meninggalkan tempat kejadian.
Iqbal mengatakan penyelidikan sudah dilakukan dengan meminta keterangan para saksi.
Polisi juga menghimpun informasi dari rekaman televisi sirkuit tertutup atau closed circuit camera television (CCTV) di tempat kejadian.
"Perkara ini ditangani Polres Semarang," ujarnya.
Baca juga: Terduga perampok dan pembunuhan toko kamera di Semarang ditangkap
Baca juga: 4 pelaku perampokan yang melukai korbannya ditangkap
Kabidhumas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Iqbal Alqudusy di Semarang, Sabtu, membenarkan peristiwa perampokan yang terjadi pada Jumat (27/5) malam itu.
Menurutnya, peristiwa perampokan itu bermula ketika tiga pegawai toko sedang bersiap-siap menutup toko sekitar pukul 22.05 WIB.
"Lalu datang seorang pria tak dikenal dengan membawa senjata tajam jenis celurit dan sebuah botol berisi bensin," katanya.
Baca juga: Polresta Banyumas tangkap tiga perampok bermodus mobil travel
Dia menjelaskan bensin tersebut kemudian disiramkan ke salah satu pegawai sambil meminta agar seluruh pegawai masuk ke dalam gudang. Dalam aksinya, kata dia, pelaku membawa kabur uang hasil penjualan dengan total mencapai Rp9,6 juta.
Usai mendapat uang hasil rampokan itu, pelaku kemudian langsung meninggalkan tempat kejadian.
Iqbal mengatakan penyelidikan sudah dilakukan dengan meminta keterangan para saksi.
Polisi juga menghimpun informasi dari rekaman televisi sirkuit tertutup atau closed circuit camera television (CCTV) di tempat kejadian.
"Perkara ini ditangani Polres Semarang," ujarnya.
Baca juga: Terduga perampok dan pembunuhan toko kamera di Semarang ditangkap
Baca juga: 4 pelaku perampokan yang melukai korbannya ditangkap
Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Hukum dan Kriminal
Lihat Juga
Kemenkumham Jateng dampingi pemeriksaan indikasi geografis Kopi Arabika Java Semarang
16 December 2024 7:30 WIB