Tiga mahasiswa UCSI Malaysia kuliah di Fakultas Farmasi UMP
Kamis, 8 Desember 2022 18:35 WIB
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama UMP Ir. Aman Suyadi, M.P. (kanan) dan Ketua Tim Internasionalisasi Fakultas Farmasi UMP apt. Githa Fungie Galistiani, Ph.D.(kiri) mengapit tiga mahasiswa UCSI Malaysia yang mengikuti program student exchange di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). ANTARA/HO-UMP
Purwokerto (ANTARA) - Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, kembali terima tiga mahasiswa internasional dalam program student exchange bersama University College Sedaya International (UCSI), Malaysia.
Ketiga mahasiswa UCSI Malaysia itu terdiri atas Kaw Zi Suen, Shirley Wong En Chieh, dan Tammy Ng Yoon Hwei.
Terkait dengan hal itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama UMP Ir. Aman Suyadi, M.P. memberikan pesan kepada tiga mahasiswa internasional asal UCSI untuk dapat mengikuti rangkain kegiatan pembelajaran dengan penuh semangat dan bahagia.
"Nantinya tiga mahasiswa dari UCSI ini akan mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran di Fakultas Farmasi selama kurang lebih 3 minggu. Para mahasiswa diharapkan dapat dengan semangat dan bahagia mengikuti rangkaian kegiatan mulai dari kegiatan di laboratorium hingga ke komunitas serta belajar dalam mengenal budaya-budaya di Banyumas," katanya di Purwokerto, Kamis (8/12).
Menurut dia, program student exchange merupakan kegiatan kerja sama antara UMP dan UCSI, salah satunya dengan menerima tiga mahasiswa internasional yang nantinya akan ada timbal balik di mana Fakultas Farmasi UMP akan mengirim mahasiswa terbaiknya untuk dikirim ke UCSI Malaysia.
Baca juga: Kunjungi tempat bersejarah, peserta PMM UMP perkuat kebhinnekaan
Sementara itu, Ketua Tim Internasionalisasi Fakultas Farmasi UMP apt. Githa Fungie Galistiani, Ph.D. mengatakan tiga mahasiswa internasional yang mengikuti program student exchange akan melaksanakan beberapa program pembelajaran.
"Para mahasiswa internasional nantinya akan melaksanakan beberapa program pembelajaran baik yang bersifat kegiatan praktik kefarmasian di komunitas, juga kegiatan di laboratorium," jelasnya.
Dia mengatakan kegiatan komunitas di antaranya penerjunan ke apotek, Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, dan Puskesmas.
Selain itu, kata dia, kegiatan di Laboratorium Biologi Farmasi UMP tentang konsep kualitas jamu sebagai keunggulan dari Fakultas Farmasi UMP.
Ia mengharapkan melalui kerja sama tersebut, mahasiswa internasional dapat memperoleh pengalaman internasionalisasi untuk praktik kefarmasian.
"Harapannya melalui program tersebut para mahasiswa internasional dapat meningkatkan pengalaman internasionalisasi mereka untuk praktik kefarmasian khususnya pelayanan di komunitas, serta pemahaman tentang jamu yang menjadi keunggulan Farmasi UMP, yang selanjutnya dapat memperpadukan antara kefarmasian di Indonesia dan kefarmasian di Malaysia," kata Githa. (bii/tgr)
Baca juga: Mahasiswa Mahad Al Imam Malik UMP raih juara tingkat nasional
Baca juga: Tumbuhkan kecintaan terhadap bahasa Arab, Mahad Al Imam Malik UMP gelar workshop
Ketiga mahasiswa UCSI Malaysia itu terdiri atas Kaw Zi Suen, Shirley Wong En Chieh, dan Tammy Ng Yoon Hwei.
Terkait dengan hal itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama UMP Ir. Aman Suyadi, M.P. memberikan pesan kepada tiga mahasiswa internasional asal UCSI untuk dapat mengikuti rangkain kegiatan pembelajaran dengan penuh semangat dan bahagia.
"Nantinya tiga mahasiswa dari UCSI ini akan mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran di Fakultas Farmasi selama kurang lebih 3 minggu. Para mahasiswa diharapkan dapat dengan semangat dan bahagia mengikuti rangkaian kegiatan mulai dari kegiatan di laboratorium hingga ke komunitas serta belajar dalam mengenal budaya-budaya di Banyumas," katanya di Purwokerto, Kamis (8/12).
Menurut dia, program student exchange merupakan kegiatan kerja sama antara UMP dan UCSI, salah satunya dengan menerima tiga mahasiswa internasional yang nantinya akan ada timbal balik di mana Fakultas Farmasi UMP akan mengirim mahasiswa terbaiknya untuk dikirim ke UCSI Malaysia.
Baca juga: Kunjungi tempat bersejarah, peserta PMM UMP perkuat kebhinnekaan
Sementara itu, Ketua Tim Internasionalisasi Fakultas Farmasi UMP apt. Githa Fungie Galistiani, Ph.D. mengatakan tiga mahasiswa internasional yang mengikuti program student exchange akan melaksanakan beberapa program pembelajaran.
"Para mahasiswa internasional nantinya akan melaksanakan beberapa program pembelajaran baik yang bersifat kegiatan praktik kefarmasian di komunitas, juga kegiatan di laboratorium," jelasnya.
Dia mengatakan kegiatan komunitas di antaranya penerjunan ke apotek, Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, dan Puskesmas.
Selain itu, kata dia, kegiatan di Laboratorium Biologi Farmasi UMP tentang konsep kualitas jamu sebagai keunggulan dari Fakultas Farmasi UMP.
Ia mengharapkan melalui kerja sama tersebut, mahasiswa internasional dapat memperoleh pengalaman internasionalisasi untuk praktik kefarmasian.
"Harapannya melalui program tersebut para mahasiswa internasional dapat meningkatkan pengalaman internasionalisasi mereka untuk praktik kefarmasian khususnya pelayanan di komunitas, serta pemahaman tentang jamu yang menjadi keunggulan Farmasi UMP, yang selanjutnya dapat memperpadukan antara kefarmasian di Indonesia dan kefarmasian di Malaysia," kata Githa. (bii/tgr)
Baca juga: Mahasiswa Mahad Al Imam Malik UMP raih juara tingkat nasional
Baca juga: Tumbuhkan kecintaan terhadap bahasa Arab, Mahad Al Imam Malik UMP gelar workshop
Pewarta : KSM
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
UMP targetkan terima 6.000 mahasiswa baru program reguler pada tahun 2025
03 November 2024 14:03 WIB
Sambut Tahun Baru 1446 H, Muhammadiyah-Aisyiyah Daerah Banyumas Distrik III gelar pengajian akbar
07 July 2024 11:19 WIB
Kisah Tim Kesehatan UMP di Jambore Panti Asuhan Muhammadiyah dan 'Aisyiyah se-Jawa Tengah
28 June 2024 13:35 WIB
Keseruan peserta Jambore MCC Ke-3 se-Jawa Tengah saat kunjungi peternakan sapi perah Baturraden
28 June 2024 13:26 WIB
Sekum PP Muhammadiyah: Jadi anak yatim tidak boleh menjadi generasi peminta-minta
25 June 2024 22:50 WIB