Pemkab Belitung berikan beasiswa penuh bagi dua putra daerah untuk kuliah di FK UMP
Kamis, 22 Desember 2022 16:25 WIB
Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso (kiri) menandatangani perjanjian kerja sama dan nota kesepahaman dengan Pemkab Belitung. ANTARA/HO-UMP
Purwokerto (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung, Bangka Belitung, memberikan beasiswa penuh bagi dua putra daerah untuk kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Hal itu tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama antara Pemkab Belitung dan UMP Nomor : 01/KS/UMP/SETDA/2022 dan Nomor : C7.III/-SPj/UMP/VI/2022 tentang Penyelenggaraan Beasiswa Utusan Daerah Program S1/Diploma 4 dengan nilai anggaran sebanyak Rp1.711.640.000.
Penandatangan Perjanjian Kerja Sama dan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara UMP dan Pemkab Belitung tersebut dilakukan oleh Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso saat melakukan kunjungan kerja bersama Kepala Sekretariat Rektor, Kepala Biro Publikasi dan Admisi, serta Kepala Penerimaan dan Publikasi di Belitung.
"Pemkab Belitung pada tahap awal mengirim dua putra daerah menjadi mahasiswa FK UMP dengan beasiswa penuh sejak tahap akademik hingga profesi dokter," kata Rektor dalam keterangan di Purwokerto, Kamis (22/12).
Menurut dia, hal itu merupakan skema afirmasi yang dilakukan oleh UMP dan pada prosesnya bukan hanya mahasiswa FK yang nantinya akan diupayakan mendaftar di UMP, juga mahasiswa dari program studi lainnya.
"Khusus mahasiswa Kedokteran mendapatkan beasiswa penuh dari Pemerintah Kabupaten Belitung," jelasnya.
Baca juga: LPMPAI UMP perkuat capaian pembelajaran program studi
Lebih lanjut, Rektor mengatakan hal itu juga merupakan upaya baik dari UMP untuk mengembangkan kerja sama afirmasi terkait dengan program studi-program studi unggulan yang ada di UMP.
"Harapannya seluruh kabupaten atau sebagian besar kabupaten di seluruh Indonesia nanti bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Biro Publikasi dan Admisi (BPA) UMP Dr Yudha Febrianta, M.Or. mengatakan proses pendaftaran mahasiswa Fakultas Kedokteran bagi dua mahasiswa asal Belitung tersebut dilaksanakan pada Gelombang I Tahun Akademik 2023-2024.
"Proses publikasi, pendaftaran, dan seleksi bersama, difasilitasi oleh Pemkab Belitung, sementara untuk kelas online Program Pascasarjana dengan Pemkab Belitung dan Pemkab Bangka. Ada kerja sama pelatihan Bimtek Desa atau Bimtek DPR, juga kerja sama pengembangan Kampus Muhammadiyah di Belitung," katanya.
Menurut dia, output dari kegiatan itu di antaranya MoU yang telah ditandatangani antara Pemkab Belitung dan UMP serta rencana draf dan pembahasan MoU antara Pemkab Bangka dan UMP.
"Pembicaraan dan kesempatan yang dituangkan dalam draf Perjanjian Kerja Sama antara Pemerintah Kabupaten Belitung dan UMP. Dua orang mahasiswa pendaftar Fakultas Kedokteran UMP dengan beasiswa Pemerintah Kabupaten Belitung," kata Yudha. (tgr)
Baca juga: Mahasiswa peserta PMM asal Makassar pamitan denganUMP
Baca juga: Asyiknya siswa belajar jadi wartawan di UMP
Hal itu tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama antara Pemkab Belitung dan UMP Nomor : 01/KS/UMP/SETDA/2022 dan Nomor : C7.III/-SPj/UMP/VI/2022 tentang Penyelenggaraan Beasiswa Utusan Daerah Program S1/Diploma 4 dengan nilai anggaran sebanyak Rp1.711.640.000.
Penandatangan Perjanjian Kerja Sama dan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara UMP dan Pemkab Belitung tersebut dilakukan oleh Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso saat melakukan kunjungan kerja bersama Kepala Sekretariat Rektor, Kepala Biro Publikasi dan Admisi, serta Kepala Penerimaan dan Publikasi di Belitung.
"Pemkab Belitung pada tahap awal mengirim dua putra daerah menjadi mahasiswa FK UMP dengan beasiswa penuh sejak tahap akademik hingga profesi dokter," kata Rektor dalam keterangan di Purwokerto, Kamis (22/12).
Menurut dia, hal itu merupakan skema afirmasi yang dilakukan oleh UMP dan pada prosesnya bukan hanya mahasiswa FK yang nantinya akan diupayakan mendaftar di UMP, juga mahasiswa dari program studi lainnya.
"Khusus mahasiswa Kedokteran mendapatkan beasiswa penuh dari Pemerintah Kabupaten Belitung," jelasnya.
Baca juga: LPMPAI UMP perkuat capaian pembelajaran program studi
Lebih lanjut, Rektor mengatakan hal itu juga merupakan upaya baik dari UMP untuk mengembangkan kerja sama afirmasi terkait dengan program studi-program studi unggulan yang ada di UMP.
"Harapannya seluruh kabupaten atau sebagian besar kabupaten di seluruh Indonesia nanti bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Biro Publikasi dan Admisi (BPA) UMP Dr Yudha Febrianta, M.Or. mengatakan proses pendaftaran mahasiswa Fakultas Kedokteran bagi dua mahasiswa asal Belitung tersebut dilaksanakan pada Gelombang I Tahun Akademik 2023-2024.
"Proses publikasi, pendaftaran, dan seleksi bersama, difasilitasi oleh Pemkab Belitung, sementara untuk kelas online Program Pascasarjana dengan Pemkab Belitung dan Pemkab Bangka. Ada kerja sama pelatihan Bimtek Desa atau Bimtek DPR, juga kerja sama pengembangan Kampus Muhammadiyah di Belitung," katanya.
Menurut dia, output dari kegiatan itu di antaranya MoU yang telah ditandatangani antara Pemkab Belitung dan UMP serta rencana draf dan pembahasan MoU antara Pemkab Bangka dan UMP.
"Pembicaraan dan kesempatan yang dituangkan dalam draf Perjanjian Kerja Sama antara Pemerintah Kabupaten Belitung dan UMP. Dua orang mahasiswa pendaftar Fakultas Kedokteran UMP dengan beasiswa Pemerintah Kabupaten Belitung," kata Yudha. (tgr)
Baca juga: Mahasiswa peserta PMM asal Makassar pamitan denganUMP
Baca juga: Asyiknya siswa belajar jadi wartawan di UMP
Pewarta : KSM
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
SMK Muhammadiyah 1 Prambanan dan PLN Icon Plus Jateng teken MoU Kelas Industri
14 November 2024 8:53 WIB
UMP targetkan terima 6.000 mahasiswa baru program reguler pada tahun 2025
03 November 2024 14:03 WIB
Edukasi dasar jurnalistik ANTARA sasar lima Universitas di Kalimantan Barat
09 September 2024 16:17 WIB
Terpopuler - Pendidikan
Lihat Juga
Raih predikat "Unggul", UIN Walisongo bertekad wujudkan pendidikan bermutu
14 November 2024 14:15 WIB