Karanganyar (ANTARA) - Partai Buruh menargetkan perolehan kursi legislatif di DPR RI menyusul konsolidasi internal partai yang sudah dilakukan di sejumlah daerah, salah satunya Solo Raya. 

Ketua Exco Partai Buruh Provinsi Jawa Tengah Aulia Hakim di sela konsolidasi internal di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin mengatakan target perolehan untuk tingkat DPR RI sebanyak dua kursi, DPRD tingkat provinsi sebanyak empat kursi, dan di setiap kabupaten/kota minimum satu kursi. 

"Kami realistis. Ini terkait kantung kami karena tidak semua kabupaten /kota merupakan kantong manufaktur, seperti Temanggung, Purbalingga, Wonosobo. Tapi Kendal, Semarang, Grobogan, Jepara, Karanganyar (banyak manufaktur, Red.), jadi kami pilah," katanya. 

Ia mengatakan untuk roadshow konsolidasi tersebut tidak berhenti sampai di sini tetapi akan dilanjutkan pada bulan Agustus untuk wilayah pantura timur dan Kota Semarang. 

Sementara itu, disinggung mengenai calon presiden, dikatakannya, hingga saat ini partai tersebut belum mendeklarasikan calon tertentu. 

"Kan ada tiga capres, pak Prabowo (Menteri Pertahanan Prabowo Subianto), Anies Baswedan, dan Ganjar (Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo). Semua menurut kami sudah punya progres masing-masing," katanya. 

Meski demikian, menurut dia ada mekanisme yang diterapkan oleh Partai Buruh, yakni melalui rakernas dan presidium. 

"Mendukung atau tidak (calon tertentu, akan terlihat, Red.) di presidium. Di rakernas muncul beberapa nama tapi akan dibawa kembali ke presidium. Ada Anies, Ganjar, Najwa Shihab, Mahfud MD. Yang pasti kami belum melakukan deklarasi dukungan pada presiden," katanya. 

Sementara itu, pada konsolidasi internal tersebut juga diisi oleh Presiden Partai Buruh Said Iqbal. 

Menurut Aulia, konsolidasi dilakukan di basis suara partai tersebut, yakni serikat pekerja. 

"Itu faktor fundamental, penyangga utama. Ini untuk memperkuat dan mempersiapkan pemanasan mesin politik 2024," katanya.