Boyolali (ANTARA) - Bandara Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah, menambah rute penerbangan Solo-Bali menyusul tingginya permintaan untuk perjalanan tersebut, kata  General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Erick Rofiq Nurdin di Boyolali, Rabu.

Ia mengatakan maskapai yang melayani penambahan rute Solo-Bali dari Adi Soemarmo tersebut yakni Super Air Jet.

Menurut dia, penerbangan Super Air Jet rute Solo-Bali PP ini akan mulai beroperasi pada 25 Januari 2024 dan akan dilayani setiap hari.



Jadwal keberangkatan dari Solo pada pukul 13.20 WIB dan tiba di Denpasar pukul 15.40 WITA. Sedangkan jadwal keberangkatan dari Bali pada pukul 12.25 WITA dan tiba di Solo pukul 12.40 WIB.

Ia berharap penambahan rute ini dapat memenuhi keinginan masyarakat. Selain itu, pilihan maskapai yang melayani rute tersebut makin banyak.

Sementara itu, dikatakannya, saat ini sudah ada beberapa maskapai yang melayani penerbangan rute Solo-Bali, yakni Lion Air dan Air Asia.

Untuk memberikan kenyamanan kepada pengguna jasa, pihaknya mengaku sudah mempersiapkan segala fasilitas pendukung baik dari peralatan maupun personel. "Ini untuk mendukung operasional penerbangan yang turun maupun berangkat dari Bandara Adi Soemarmo," katanya.

Menurut dia, Bandara Adi Soemarmo yang menjadi pintu gerbang dari dan menuju ke sejumlah daerah di Solo Raya berkomitmen untuk mendukung kemajuan daerah, di antaranya transportasi, ekonomi, bisnis, dan sektor pariwisata.

"Dalam hal ini, kami juga mengedepankan unsur art, culture, and tourism sebagai bandara berbasis digitalisasi yang lengkap. Kami juga menjamin keselamatan, keamanan, kenyamanan, dan keramahan bagian dari budaya daerah," katanya.

Terkait hal itu, Direktur Utama Super Air Jet Ari Azhari mengatakan pembukaan rute ini sebagai wujud komitmen perusahaan untuk mendukung program pemerintah #DiIndonesiaAja.

"Kami mengajak masyarakat untuk berwisata di dalam negeri sambil menikmati keindahan alam, budaya, dan kuliner," katanya.

 Baca juga: Inilah rute favorit pengguna KA dari Solo saat libur akhir tahun