Australia dan Thailand bersiap hadapi laga final AFF U-16
Selasa, 2 Juli 2024 20:07 WIB
Pelatih U-16 Australia Brad Maloney (kiri) dan Timnas U-16 Thailand Jadet Meelarp (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Selasa (2/7/2024). ANTARA/Aris Wasita
Solo (ANTARA) - Australia dan Thailand bersiap menghadapi laga final Piala AFF U-16 atau sekarang bernama ASEAN U-16 Boys Championship 2024 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Rabu (3/7).
Pelatih U-16 Australia Brad Maloney di Solo, Jawa Tengah, Selasa mengatakan saat ini masih fokus pada pemilihan pemain yang akan dimainkan pada laga final.
Apalagi, dikatakannya, kompetisi berjalan singkat sehingga saat ini para pemain sedang memulihkan stamina.
"Ini lebih tentang pemulihan untuk para pemain kami dan tentu saja Thailand juga berada dalam situasi serupa," katanya.
Soal pendapatnya mengenai Timnas U-16 Thailand yang akan menjadi lawannya pada final mendatang, menurut dia merupakan tim yang tangguh.
Apalagi, keduanya sempat bertemu pada penyisihan fase grup. Pada saat itu keduanya bermain dengan skor 0-0. Menurut dia, Thailand memberikan pertandingan cukup sulit bagi Australia.
"Itu sangat menantang dan kami perkirakan pertandingan besok juga serupa," katanya.
Menurut dia, Thailand merupakan salah satu lawan yang tangguh. Bahkan, termasuk tim terbaik di Asia Tenggara.
"Itulah mengapa pertandingan sangat menantang besok malam. Mengenai cuaca, itu sesuatu di luar kendali kita. Pemain kami berasal dari musim dingin tapi kami sudah mempersiapkan diri dengan baik," katanya.
Sementara itu, pelatih Timnas U-16 Thailand Jadet Meelarp berjanji akan memberikan penampilan yang apik di laga final. Meski demikian, ia tidak memungkiri secara fisik dan pola permainan Australia lebih condong ke Eropa.
"Di Australia jenis bermainnya berbeda dengan Asia, lebih seperti Eropa karena fisiknya. Namun kami akan melakukan yang terbaik di permainan ini. Permainan di fase grup cukup keras dan sulit," katanya.
Pelatih U-16 Australia Brad Maloney di Solo, Jawa Tengah, Selasa mengatakan saat ini masih fokus pada pemilihan pemain yang akan dimainkan pada laga final.
Apalagi, dikatakannya, kompetisi berjalan singkat sehingga saat ini para pemain sedang memulihkan stamina.
"Ini lebih tentang pemulihan untuk para pemain kami dan tentu saja Thailand juga berada dalam situasi serupa," katanya.
Soal pendapatnya mengenai Timnas U-16 Thailand yang akan menjadi lawannya pada final mendatang, menurut dia merupakan tim yang tangguh.
Apalagi, keduanya sempat bertemu pada penyisihan fase grup. Pada saat itu keduanya bermain dengan skor 0-0. Menurut dia, Thailand memberikan pertandingan cukup sulit bagi Australia.
"Itu sangat menantang dan kami perkirakan pertandingan besok juga serupa," katanya.
Menurut dia, Thailand merupakan salah satu lawan yang tangguh. Bahkan, termasuk tim terbaik di Asia Tenggara.
"Itulah mengapa pertandingan sangat menantang besok malam. Mengenai cuaca, itu sesuatu di luar kendali kita. Pemain kami berasal dari musim dingin tapi kami sudah mempersiapkan diri dengan baik," katanya.
Sementara itu, pelatih Timnas U-16 Thailand Jadet Meelarp berjanji akan memberikan penampilan yang apik di laga final. Meski demikian, ia tidak memungkiri secara fisik dan pola permainan Australia lebih condong ke Eropa.
"Di Australia jenis bermainnya berbeda dengan Asia, lebih seperti Eropa karena fisiknya. Namun kami akan melakukan yang terbaik di permainan ini. Permainan di fase grup cukup keras dan sulit," katanya.
Pewarta : Aris Wasita
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kuatkan ekosistem digital pendidikan, Telkomsel luncurkan "Telkomsel Jaga Cita"
11 November 2024 11:55 WIB
Gandeng Pendekar United, By.U ajak pelajar wujudkan mimpi jadi pemain futsal profesional
17 September 2024 10:37 WIB