Ekspor diproyeksikan tumbuh 3,85 persen namun impor diperkirakan stagnan. Surplus berkepanjangan akan terus mendukung cadangan devisa.
Rupiah terus menguat, pengaruh surplus perdagangan
Kamis, 15 Agustus 2024 10:32 WIB
Ilustrasi - Petugas menghitung mata uang rupiah dan dolar AS di Ayu Masagung Money Changer, Jakarta. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww/am.)
Jakarta (ANTARA) -
Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis meningkat di tengah perkiraan pasar terkait surplus neraca perdagangan Indonesia.
Pada awal perdagangan Kamis pagi, rupiah menguat 56 poin atau 0,80 persen menjadi Rp15.619 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.675 per dolar AS.
"Investor menantikan data perdagangan Indonesia siang ini," kata analis mata uang Lukman Leong saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis.
Neraca perdagangan Indonesia Juli 2024 diperkirakan akan kembali mengalami surplus 2,45 miliar dollar AS.
Ekspor diproyeksikan tumbuh 3,85 persen namun impor diperkirakan stagnan. Surplus berkepanjangan akan terus mendukung cadangan devisa.
Ekspor diproyeksikan tumbuh 3,85 persen namun impor diperkirakan stagnan. Surplus berkepanjangan akan terus mendukung cadangan devisa.
Pewarta : Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Konsumsi listrik kendaraan EV di SPKLU meningkat 500 persen sepanjang Nataru
02 January 2025 11:01 WIB
Wapres anugerahkan Paritrana Award dan berharap angka Universal Coverage Jamsostek terus meningkat
13 September 2024 13:56 WIB
Terpopuler - Makro
Lihat Juga
Aerotrans dan Geotab kolaborasi tingkatkan keamanan, efisiensi, dan keberlanjutan sektor logistik
07 January 2025 14:54 WIB