Semarang (ANTARA) - Sebanyak 97 vendor jasa dan perlengkapan pesta perkawinan tampil pada pameran yang digelar Ikatan Pengusaha Jasa dan Perlengkapan Pesta (Ikapesta), yakni "Ikapesta Wedding Expo 2025" bertema "Silver Romance" yang berlangsung di MAC Ballroom, Semarang.

"Harus ada inovasi dari vendor untuk menciptakan tren, baik itu gaun, jas, katering, dekorasi, maupun event organizer karena bisnis jasa itu lebih mengutamakan kepuasan konsumen atau calon pengantin," kata Ketua Ikapesta Denny Adi Chandra saat pembukaan "Ikapesta Wedding Expo 2025", di Semarang, Jumat malam.

"Ikapesta Wedding Expo 2025" akan berlangsung selama tiga hari pada 7-9 Februari 2025 menampilkan inovasi para vendor jasa dan pesta pernikahan, sekaligus tren pesta pernikahan tahun 2025.

Untuk tema, ia menjelaskan bahwa tren "Silver Romance" yang diusung kali ini mengedepankan konsep pernikahan yang minimalis, moderen dan "avant-garde", didominasi dengan warna silver dan putih.

Konsep tersebut ditampilkan sebagai dekorasi pameran untuk menginspirasi calon pengantin dan pengunjung yang hadir, dengan dekorasi yang diselimuti instalasi bunga metalik dan jaring-jaring besi yang abstrak.

"Ini sangat ideal bagi pasangan yang mencari selebrasi berbeda, namun masih elegan," katanya.

Menurut dia, industri perkawinan memiliki peran yang strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, termasuk di Kota Semarang dan Jawa Tengah.
 
"Harapannya bisa menjadikan pameran ajang kolaborasi sehingga bisa memberikan kemajuan sektor jasa pernikahan ke depannya," katanya.

Direktur Mahkota Enterprise Joseph Indra Suryajaya mengatakah bahwa pameran perkawinan disambut antusias pengunjung setelah masa pandemi tahun 2022 hingga 2025.

Meski peserta pameran menampilkan tren, kata dia, masing-masing calon pengantin biasanya sudah punya konsep pernikahan impian sehingga tidak selalu digunakan konsumen. 

Sementara itu, Penasihat Ikapesta Benita Eka Arijani menegaskan bahwa ikatan pengusaha jasa dan pesta di Indonesia mungkin hanya ada di Kota Semarang.

"Kalau ada yang bilang pilihan bagus kiblatnya di Jakarta dan Surabaya, tidak usah jauh-jauh karena jasa dan pesta pernikahan di Semarang juga bagus-bagus," katanya.

Pembukaan pameran dihadiri pengurus Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Semarang, dimeriahkan tarian modern di area yang dipenuhi stan berbagai jasa pernikahan, seperti hotel, gedung pernikahan, restoran atau jasa konsumsi, gaun, jas, perhiasan, fotografi, tata lampu, dekorasi, hingga photobooth.

Selama tiga hari pameran akan banyak promo menarik bagi pengunjung, antara lain hadiah bagi pengunjung senilai total Rp15 juta, "cashback" total senilai Rp20 juta untuk transaksi pembelian dan "grand prize" berupa logam dengan total mencapai 25 gram.

"Ikapesta Wedding Expo 2025" resmi dibuka pada Jumat (7/2) berlangsung pukul 14.00-21.00 WIB. Kemudian operasional pada Sabtu-Minggu (8-9/2) pukul 10.00-21.00 WIB.