"Kami belum sampaikan harga resmi dan produksi, tapi akan kami sampaikan sebelum akhir tahun ini," kata Wakil Eksekutif Presiden Direktur AHM, Johannes Loman, di Jakarta, Rabu.

CB150R, menurut Johannes, mengusung mesin DOHC, empat tak (katup) dengan enam tingkat kecepatan seperti mesin yang dipakai CBR150. Hanya saja, CB150R mempunyai rangka yang berbeda dengan CBR150.

"Memang sekarang ini kami masih memperkuat seri sport, terutama dengan produk ini (CB150R)," kata Johannes.

Setelah memimpin pasar di kategori motor bebek dan skuter, Astra Honda Motor juga berambisi memimpin pasar di kategori motor sport dengan CB150R.

"Model sport memberi kontribusi 10-12 persen bagi (penjualan total) Honda. Dengan yang baru ini, diharapkan (kontribusi naik) menjadi 14 persen," kata Johannes.

Johannes menambahkan pangsa pasar motor sport Honda di pasar otomotif sepeda motor kategori sport mencapai 20 persen dan akan mencapai 50 persen pada 2014.

Selain mesin DOCH, Honda CB150R dilengkapi rem cakram ganda, kombinasi spidometer digital-analog, dan suspensi belakang tunggal (monoshock) dengan sistem prolink.

Meskipun Johannes belum membeberkan harga resmi CB150R, seorang penjaga stan AHM menyebut motor yang digadang sebagai pesaing Kawasaki Ninja itu dibanderol sekitar Rp20 juta.