"Yang setua saya dan kawan-kawan itu orang kemarin, kalau sekarang mau maju (menjadi capres) itu namanya telat mikir, telmi. Alhamdulillah di rumah saya banyak cermin (untuk berkaca)," ujar Hendropriyono saat menemui pimpinan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Jakarta, Selasa.

Hendropriyono mengaku mendukung orang yang pantas menjadi presiden dengan tidak ingin mendukung generasi kemarin, sehingga memutuskan mendukung Joko Widodo.

"Kalau Jusuf Kalla itu posisinya kan mengiringi, karena ini (Jokowi) kan orang baru. Yang jelas tekadnya sudah jelas," kata dia.

Hari ini Hendropriyono menyambangi Kantor DPP LDII di Senayan, Jakarta. Dia diantaranya disambut Ketua DPP LDII Prasetyo Sunaryo dan Wakil Sekretaris Umum DPP LDII Hasyim Nasution.