Logo Header Antaranews Jateng

Satu Tim Penyelam Kementerian Darurat Rusia Diterjunkan Cari AirAsia

Senin, 5 Januari 2015 12:07 WIB
Image Print
Sejumlah anggota PMI, Basarnas, TNI dan Polri mengangkat sejumlah peti jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, dimasukkan dalam pesawat CN295 TNI AU, sesaat sebelum terbang menuju Surabaya, di Lanud TNI AU Iskandar Pangkalan Bun Kalteng, Juma
"Satu tim penyelamat Rusia dalam perjalanan ke lokasi operasi penemuan Airbus untuk pemeriksaan laut dalam dengan kapal Indonesia Onyx," kata Alexander Drobyshevsky.

Tim ini termasuk 17 penyelamat, baik dari unit Tsentrospas maupun Pemimpin Pusat Kementerian Situasi Darurat Rusia.

"Semua dari mereka memiliki peralatan khusus dan mesin," katanya.

"Satu kendaraan baru ROV Falcon yang dirancang untuk operasi laut dalam, dan dioperasikan dari jarak jauh, akan dikirimkan ke tempat pencarian."

Sebelumnya pada hari itu, tim SAR multi-disiplin Kementerian Darurat Rusia tiba di pulau Kalimantan, di mana pangkalan para petugas Rusia telah dipasang di pantai di luar pelabuhan Dumai.

Pewarta :
Editor: Totok Marwoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024