Pengrajin Ubah Kain Perca Jadi Cendera Mata
Sabtu, 17 Oktober 2015 19:35 WIB
Denok mengatakan pihaknya dengan dalam membuat kerajinan gelang dari selain dengan bahan baku kain perca, juga memanfaatkan botol plastik bekas air meneral, lem, dan tali pita untuk hiasan agar lebih cantik.
"Saya juga memberikan pelatihan ibu-ibu rumah tangga agar mereka bisa menghasilkan uang tambahan untuk membantu masukan keluarganya," kata Denok.
Menurut Denok, seorang tenaga kerja membuat cedera mata gelang dari kain percak tersebut rata-rata mampu memproduksi sekitar 25 biji hingga 30 biji per hari.
"Kami menjual barang cendera mata itu, cukup murah yakni sekitar Rp7.000,00 per biji hingga Rp10 ribu per biji tergantung ukuran dan tingkat kerumitan cara membuat," katanya.
Menurut dia, dirinya pertama membuat kerajinan gelang kain perca baik ini, ragu-ragu apakah bisa laku dijual dan ada peminatnya.
Namun, kata dia, dirinya pertama-tama hanya memproduksi gelang kain perca tersebut sekitar 25 biji, tetapi saat mengikuti pameran beberapa waktu lalu ternyata peminatnya sangat banyak terutama anak-anak perempuan usia remaja.
"Saya kemudian produksi kedua hingga 100 biji. Saya kemudian ikut pameran produk ekonomi kreatif juga laris dibeli pengunjung, dan dilanjutkan hingga sekarang," katanya.
Menueut Denok, pihaknya juga membuat barang ekonomi kreatif lainnya dengan memanfaatkan limbah kaleng bekas cat, lembah kertas, dan limbah bungkus mminuman sanset yang hasilnya juga memuaskan.
"Kami juga membawa produk ini, ke pameran-pameran di Jakarta dan hasilnya cukup sukses banyak menerima pesanan," katanya.
Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor:
Kliwon
COPYRIGHT © ANTARA 2024