Logo Header Antaranews Jateng

50 Persen Produk Teh Tambi Diekspor

Minggu, 31 Juli 2016 16:57 WIB
Image Print
Ilustrasi. Sejumlah buruh petik teh berjalan sambil menggendong pucuk daun teh yang baru dipetik di kawasan Perkebunan Teh Tambi, Desa Tambi, Kejajar, Wonosobo, Jateng, Kamis (14/1). FOTO ANTARA/Anis Efizudin.
Wonosobo, Antara Jateng Sekitar 50 persen produk teh PT Perkebunan Tambi, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, diekspor ke sejumlah negara di Asia, Amerika, dan Australia.

Direktur Utama PT Perkebunan Tambi, Agus Wibowo di Wonosobo, Minggu, mengatakan selain ekspor pihaknya memasarkan separuh hasil produksinya di dalam negeri, baik untuk memenuhi permintaan masyarakat maupun kebutuhan sejumlah pabrik teh.

"Teh Tambi memiliki 'taste' sangat tinggi sehingga digunakan pabrik lain untuk bumbu sesuai cita rasa mereka," katanya.

Ia menuturkan produksi teh tidak sama untuk setiap bulannya, tergantung jumlah hasil petikan daun teh.

"Produksi teh ada pasang surut tergantung musim. Tahun 2016 kami menargetkan produksi teh bisa mencapai 2,1 ton," katanya.

Ia menyebutkan PT Perkebunan Tambi memiliki lahan sebuas 830 hektare, terdiri atas 620 hektare tanaman menghasilkan, 86 hektare tanaman belum menghasilkan, dan sisanya lain-lain.

Ia mengatakan PT Perkebunan Tambi memproduksi dua jenis teh, yakni teh hitam dan teh hijau.

"Teh hitam diolah di Bedakan dan Tembi, sedangkan teh hjau dproduksi di Tanjungsari," katanya.

Pewarta :
Editor: Kliwon
COPYRIGHT © ANTARA 2024