West Ham United Lawan Chelsea: Ini Komentar Bilic dan Conte

Rabu, 26 Oktober 2016 15:04 WIB

Manajer Chelsea Antonio Conte (Reuters)

London, Antara Jateng - West Ham mengawali musim kompetisi dengan capaian yang tidak menggembirakan, hanya saja skuad berjuluk The Hammers tertantang pulih kembali ketika menantang Chelsea dalam laga berjuluk Derbi London yang digelar di putaran keempat Piala Liga yang digelar di London Stadium pada Kamis dini hari (27/10) WIB.

West Ham belum pernah meraih kemenangan dalam dua laga terakhir dengan raihan clean sheet. The Hammers justru tidak terkalahkan dalam tiga laga terakhir di seluruh kompetisi.

Chelsea akan menghadapi perlawanan yang ketat dari West Ham menyusul kemenagan The Blues dengan skor 4-0 atas Manchester United di Liga Inggris pada akhir pekan lalu.

Berikut ini komentar manajer kedua tim sebagaimana dikutip dari laman ESPN:

* Slaven Bilic (West Ham United):
"Saya tahu apa yang Jose pikirkan, meski saya tidak menyangka alasan yang dikemukakan oleh Conte. Hal itu benar-benar menghina United. Ia (Conte) hanya ingin menyemangati para pendukung tim (Chelsea) karena mereka meraih kemenangan."

"Dari pandangan banyak manajer, silakan duduk dan amati laga, sementara para pemain silakan bertanding. Anda harus menjadi diri sendiri. Selama laga berlangsung saya tidak melihat kekeliruan yang dilakukan Conte. Itu sikap khas Conte, yang agresif, tetapi dengan cara yang baik juga."

* Antonio Conte (Chelsea):
"Saya beranggapan bahwa setiap orang harus menunjukkan rasa hormat seperti yang saya tunjukkan, terhadap pekerjaan, terhadap profesi. Dalam setiap pertandingan, saya menunjukkan siapa diri kita. Tidak sebatas di sini, tidak sebatas satu laga. Saya punya sejarah dan anda dapat melihat sejarah saya, masa lalu saya dan sikap saya di lapangan."

"Saya orang yang ingin bersikap selalu terbuka. Saya menunjukkan masa lalu dan sekarang. Saya ingin dekat dengan para pemain saya, juga mendampingi mereka dan membantu mereka."

"Saya selalu menunjukkan rasa hormat kepada lawan, kepada tim-tim lawan. Inilah sejarah yang bersaksi mengenai siapa diri saya sebenarnya."