Khofifah: Hasyim Muzadi Berpesan Bangun Persaudaraan dan Harmoni
Kamis, 16 Maret 2017 12:10 WIB
"Seminggu lalu yang beliau mandatkan, basis dalam membangun harmoni adalah membangun persaudaraan, ini mandat sekaligus wasiat yang sangat berat," kata Khofifah di rumah duka di komplek Pondok Pesantren Al-Hikam Depok, Jawa Barat, Kamis.
Khofifah memaparkan pesan tersebut disampaikan secara khusus kepada dirinya yang merupakan Ketua Umum PB Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dan juga Menteri Sosial RI.
Dia menjelaskan membangun persaudaraan antar umat Islam, antar bangsa, antar umat beragama, persaudaraan sesama manusia, dan persaudaraan antar NU adalah akar dalam menciptakan harmoni.
Harmoni dalam kehidupan umat beragama, antar suku bangsa Indonesia dan harmoni antar umat Islam akan menjadi pondasi NKRI.
(Baca: Pejabat, kiai, santri melayat ke kediaman KH Hasyim Muzadi)
Mensos juga menekankan pentingnya dalam membangun persaudaraan antar umat Islam mengingat ada perbedaan gerakan, berbeda visi, namun tetap dalam misi besar yaitu Islam sebagai agama rahmatan lil alamin.
Menteri Khofifah seharusnya mendampingi Presiden RI Joko Widodo ke Kalimantan Barat untuk melakukan kunjungan kerja bersama Menteri Kesehatan dan Sekretaris Kabinet. Namun dirinya mengatakan meminta izin Presiden untuk melayat ke rumah duka almarhum KH Hasyim Muzadi.
Hasyim Muzadi yang merupakan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden sejak 19 Januari 2019 wafat pada Kamis (16/3) pukul 6.15 WIB di Malang Jawa Timur.
Muzadi yang juga mantan Ketua Umum PBNU tersebut lahir di Bangilan, Tuban, 8 Agustus 1944.
(Baca juga: Wapres akan pimpin upacara pemakaman Hasyim Muzadi)
Pewarta : Aditya Ramadhan
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2024