Pemimpin Baru Hong Kong Janji Atasi Perpecahan
Senin, 27 Maret 2017 09:28 WIB
Lam dipilih sebagai pemimpin eksekutif selanjutnya oleh komisi pemilihan yang sebagian besar anggotanya pro-China dan secara luas dipandang sebagai calon favorit Beijing.
"Hong Kong, rumah kita, menderita akibat perpecahan cukup serius dan menghimpun banyak frustasi. Prioritas saya mengatasi perpecahan," kata Lam sebagaimana dikutip kantor berita AFP.
Lam (59) mengatakan dalam pidatonya kepada pers setelah memenangi pemilihan bahwa dia siap memulai babak baru dalam perjalanan bersama masyarakat Hong Kong.
"Kerja menyatukan masyarakat kita menuju ke depan dimulai sekarang," katanya sebagaimana dikutip kantor berita Xinhua.
Lam mengatakan dia akan berdiskusi dengan orang-orang dari beragam sektor mengenai pembangunan Hong Kong, seperti menggunakan sumber daya baru dalam pendidikan, mengatasi masalah perumahan dan memperkenalkan kebijakan finansial dan pajak baru.
Dia juga berjanji berupaya sepenuhnya mempertahankan "satu negara, dua sistem" dan menjaga nilai-nilai inti Hong Kong.
"Saya yakin bahwa kita bisa mengesampingkan perbedaan dan mencapai solusi terbaik," katanya.(mr)
Pewarta : Antaranews.com
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2025