Logo Header Antaranews Jateng

Klopp Kritik Transfer Seperti Neymar, Semoga Ini Pengecualian

Kamis, 3 Agustus 2017 15:51 WIB
Image Print
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp (UEFA.COM)
Muenchen, ANTARA JATENG - Jurgen Klopp mengharapkan harga transfer Neymar ke Paris Saint-Germain yang akan menjadi rekor paling mahal di dunia sebagai "pengecualian". Dia mempertanyakan apakah aturan keadilan dalam transfer pemain atau Financial Fair Play (FFP) diterapkan kepada klub yang berbelanja gila-gilaan.

Barcelona, yang memastikan Neymar berniat meninggalkan klub itu, menuntut PSG membayar klausa buyout 222 juta euro untuk bintang Brasil itu, yang nantinya akan melewati rekor bayaran termahal di dunia sebelumnya saat Paul Pogba pindah ke Manchester United dari Juventus pada harga 89,3 juta pound musim panas tahun lalu.

UEFA menerapkan FFP pada 2012 untuk memberi batasan belanja untuk klub-klub besar.

Presiden La Liga Javier Tebas sudah menyatakan akan mengajukan gugatan atas prilaku PSG ini kepada UEFA dan Uni Eropa karena dia merasa ada pelanggaran terang-terangan terhadap FFP menyangkut perburuan mereka kepada bintang asal Brasil itu.

"Ada klub yang bisa mengeluarkan uang sebanyak itu, Manchester City dan PSG," kata Klopp merujuk kepindahan Neymar itu. "Semua orang sudah tahu itu."

"Saya kira (Financial) Fair Play telah membuat situasi seperti itu tak boleh terjadi. Tapi prinsip itu lebih merupakan saran ketimbang aturan sejati. Saya tak tahu dan saya tak paham. Saya tak tahu bagaimana ini bisa terjadi," kata Klopp sebelum Liverpool kalah lewat adu penalti melawan Atletico Madrid pada Piala Audi.

"Saya harap tidak ada lagi. Saya harap kasus itu (tranfser Neymar) kekecualian, tapi Anda tak tahu," tutupnya dalam laman ESPN.

Pewarta :
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2024