Pembangunan Jembatan Progo satu paket Jembatan Galeh
Sabtu, 24 Februari 2018 18:19 WIB
"Pembangunan kedua jembatan tersebut dari dana APBN dengan nilai Rp23 miliar," katanya di Temanggung, Sabtu.
Jembatan Progo yang runtuh akibat fondasinya tergerus arus sungai tersebut, sebelumnya memang sudah direncanakan untuk dibangun tahun ini. Bahkan, sudah ada pemenang tender pembangunan jembatan tersebut.
Ia mengatakan bahwa pekan depan akan dimulai pembangunan Jembatan Progo yang diawali dengan pengangkatan rangka jembatan yang runtuh kemudian penentuan posisi kepala jembatan yang baru.
Selain itu, katanya, koordinasi kalau diperlukan pelebaran tanah, termasuk nanti ada pemindahan prasasti yang ada di sisi timur jembatan.
"Kebetulan pembangunan itu satu paket dengan jembatan di Sungai Galeh Parakan, nanti koordinasi itu sekaligus dilakukan karena di Jembatan Galeh memerlukan pemindahan sejumlah kios yang berada di depan RSK Ngestiwaluyo," katanya.
Pembangunan jembatan tersebut, rangka bajanya mendapat bantuan dari Kementerian PUPR.
Bentang Jembatan Progo 60 meter dengan lebar sembilan meter. Jembatan tersebut nantinya dilengkapi dengan relief perjuangan, termasuk tempat untuk tabur bunga.
Jembatan Progo termasuk jembatan bersejarah, yakni tempat para pejuang mempertahankan kemerdekaan RI pada masa lampau.
Relief perjuangan yang membuat Pemkab Temanggung. Akan tetapi, nanti koordinasinya dengan pusat.
Pewarta : Heru Suyitno
Editor:
D.Dj. Kliwantoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025