Mencicipi hidangan nusantara dari ketinggian 600 meter
Senin, 20 Agustus 2018 09:34 WIB
Bogor (Antaranews Jateng) - Sesekali mencicipi hidangan nusantara dari ketinggian 600 meter di atas permukaan laut sembari menikmati suasana bak di perdesaan mungkin bukan ide buruk. Terutama bagi Anda yang ingin menjauh sesaat dari kepenatan kerja di kawasan kota Jakarta.
Terletak di Kampung Pabuaran, Mega Mendung, Ciawi-Bogor dan termasuk dalam kawasan Vimala Hills, restoran Bumi Sampireun menyajikan berbagai kuliner nusantara dengan mempertahankan resep tradisional.
Ada sejumlah hidangan favorit di sini dan merupakan hasil twist salah satunya patin bakar bambu yang menggunakan bumbu rempah ala rendang dari Sumatera Barat. Jenis bambu yang digunakan yakni bambu hitam sehingga memungkinkan pematangan menjadi lebih aromatik.
Terletak di Kampung Pabuaran, Mega Mendung, Ciawi-Bogor dan termasuk dalam kawasan Vimala Hills, restoran Bumi Sampireun menyajikan berbagai kuliner nusantara dengan mempertahankan resep tradisional.
Ada sejumlah hidangan favorit di sini dan merupakan hasil twist salah satunya patin bakar bambu yang menggunakan bumbu rempah ala rendang dari Sumatera Barat. Jenis bambu yang digunakan yakni bambu hitam sehingga memungkinkan pematangan menjadi lebih aromatik.
Ada juga ayam pletok yang dimasak menggunakan bumbu rempah seperti cabai, daun jeruk, daun kemangi dan irisan bunga kecombrang.
Selain itu, Anda juga bisa mencicipi udang goreng madu, gurame terbang yang biasanya menjadi favorit anak-anak, sate jamur yang juga tersaji dalam balutan bumbu rempah seperti kemiri, bawang merah, cabai merah, gula merah, air jeruk limau dan kecap manis.
Bagi Anda pecinta sayur mayur, bisa mencoba tumis bunga pepaya, hidangan kangkung, tumis daun ubi dan teri, tumis genjer hingga buntil.
Walau mengusung hidangan tradisional, namun ada juga beberapa hidangan yang diberi sentuhan tren kekinian semisal jagung dengan telur asin.
Kebanyakan hidangan memang berasal dari Jawa dan Sumatera. Ke depannya restoran ini akan memperbanyak kuliner dari wilayah Timur Indonesia.
Sambil menyantap makanan, lantunan musik khas Sunda beserta suara gemericik air akan menemani Anda.
Sales and Marketing Manager Bumi Sampireun, Carnelisia Valia mengatakan konsep restoran memang dirancang lebih ke alam demi menciptakan kenyamanan khususnya bagi mereka yang datang bersama keluarga.
"Konsepnya lebih ke natural, sambil mendengar gemericik air, makan bersama keluarga jadi lebih nyaman," kata dia di Bogor belum lama ini.
Harga makanan di Bumi Sampireun bervariasi, yakni mulai dari Rp 9 ribuan untuk makanan ringan, Rp 39 ribuan hingga Rp 195 ribuan.
Untuk sampai ke sini, Anda bisa mengakses tol Ciawi dari arah Jakarta atau jalan Pertanian bila dari arah Ciawi. Lokasinya hanya beberapa meter dari pos polisi Gadog di sebelah kanan jalan dari arah Jakarta. (Editor : Ida Nurcahyani).
Pewarta : Lia Wanadriani Santosa
Editor:
Totok Marwoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024