Joe Tsai, orang Asia pertama miliki klub NBA

Rabu, 14 Agustus 2019 16:03 WIB

Joseph Tsai, pendiri Alibaba yang merupakan perusahaan e-commerce China, berencana menguasai seluruh saham tim basket NBA, Brooklyn Nets. (Reuters)

Jakarta (ANTARA) - Joseph Tsai, pendiri perusahaan e-commerce China Alibaba akan menguasai seluruh saham tim basket NBA, Brooklyn Nets dengan nilai akuisisi 2,35 miliar dolar AS atau sekitar Rp33,5 triliun, tulis New York Post, Selasa waktu setempat.

Nilai akuisisi itu mencetak rekor pembelian terbesar baru sebuah klub olah raga Amerika Serikat menyisihkan rekor sebelumnya 2,2 miliar dolar AS (Rp31,4 triliun) ketika David Tepper membeli Carolina Panthers pada 2018 dan ketika Tillman Fertita membeli Houston Rockets pada 2017.

Mengutip laman majalah Forbes, kekayaan bersih orang paling kaya di China ini per 14 Agustus 2019 mencapai 9,3 miliar dolar AS (Rp132,5 triliun).

Dia adalah wakil presiden dan pendiri Alibaba Group yang menjadi penguasa saham mayoritas kedua perusahaan e-commerce ini setelah chairman Alibaba, Jack Ma.

Baca juga: Pebasket Tony Parker pensiun dari NBA

Sekitar dua tahun lalu dia sudah menguasai 49 persen saham Nets, dan kini akan membeli 51 persen sisanya.

Dia adalah sarjana ekonomi dan studi Asia pada Universitas Yale, serta doktor hukum pada universitas yang sama.

Pria kelahiran Taiwan yang memiliki paspor Kanada ini masuk orang paling kaya di Hong Kong edisi 2019, dan pengusaha IT paling kaya versi 2017.

Lahir pada Januari 1964 di Taiwan, dia memiliki istri bernama Clara Wu dan dikaruniai tiga anak. Sumber kekayaannya berasal dari bisnis e-commerce.

Baca juga: Dikritik Kanter, Turki tak siarkan final NBA