Logo Header Antaranews Jateng

Kantin TK terbakar, 1 tewas

Jumat, 18 Oktober 2019 22:53 WIB
Image Print
Korban tewas dalam kebakaran kantin TK Kristen Bendungan di Desa Simbarejo Selomerto, Kabupaten Wonosobo, dievakuasi tim gabungan, Jumat (18/10/2019). (ANTARA/HO/BPBD Kabupaten Wonosobo)
Kondisi hangus terbakar dan sulit untuk dikenali, masih proses identifikasi Inafis Polri
Wonosobo (ANTARA) - Satu kantin Taman Kanak-Kanak (TK) Kristen Bendungan di Desa Simbarejo Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah terbakar mengakibatkan seorang tewas terpanggang.

Anggota Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo, Sabarno, di Wonosobo, Jumat, mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB tersebut juga menyebabkan kerusakan satu kantin dan enam toilet.

"Terdapat koban jiwa satu meninggal dunia, diduga pemilik kantin, Suseno (60). Kondisi hangus terbakar dan sulit untuk dikenali, masih proses identifikasi Inafis Polri," katanya.

Ia mengatakan korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Setjonegoro Wonosobo mengunakan mobil ambulans milik Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo.

Ia menuturkan kronologi kejadian berdasarkan keterangan saksi-saksi, mereka melihat kepulan asap dari bagian gedung TK dan ternyata terjadi kebakaran.

Baca juga: Pasar Cilongok Banyumas dilanda kebakaran

Kondisi api terjadi di kantin TK Kristen Bendungan yang sudah merembet mengenai enam toilet. Atas kejadian tersebut, warga segera menghubungi petugas di Unit Pemadam Kebakaran dan BPBD Wonosobo.

"Setelah dilakukan pemadaman oleh warga, BPBD, Damkar sekitar 30 menit api dinyatakan padam," katanya.

Setelah dilakukan proses pemadaman dan pendinginan, evakuasi material dilakukan dan ditemukan satu orang sudah hangus terbakar. Berdasarkan keterangan guru di TK tersebut, pemilik kantin atas nama Suseno.

Sekitar pukul 11.00 WIB Suseno sebenarnya sudah pulang, kemudian sekitar pukul 14.30 WIB diduga korban mengantar istrinya yang juga pensiunan guru di TK tersebut untuk mengikuti kegiatan senam.

Ia mengatakan tim gabungan melakukan upaya pemadaman, BPBD dan Damkar menerjunkan tiga mobil damkar, kemudian membuat laporan dan menyerahkan penanganan korban meninggal kepada Tim Identifikasi Inafis Polres Wonosobo.

Baca juga: 2 mobil dan 13 motor terbakar di kompleks Dinas Pertanian Rembang
Baca juga: Pastoran Gereja Santo Yosep Purwokerto terbakar
Baca juga: Pasar Blabak Kabupaten Magelang terbakar


Pewarta :
Editor: Hari Atmoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024