Logo Header Antaranews Jateng

Klopp ungkap kekecewaan kiper Liverpool yang dua kali bikin blunder

Senin, 8 Februari 2021 05:24 WIB
Image Print
Ekspresi kiper Liverpool Alisson Becker selepas melakukan blunder yang membuat Manchester City mencetak gol dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Minggu (7/2/2021) waktu setempat. ANTARA/REUTERS/POOL/Laurence Griffith
Jakarta (ANTARA) - Juergen Klopp mengungkap Alison Bekcer merasakan kekecewaan besar atas dua blunder yang dibuatnya ketika Liverpool dipecundangi Manchester City 1-4 dalam lanjutan Liga Inggris di Anfield, Minggu waktu setempat (Senin WIB).

Liverpool tengah berada dalam momentum setelah penalti Mohamed Salah mampu menyamakan kedudukan 1-1, tetapi Alisson melakukan dua blunder umpan beruntun yang dikonversi menjadi gol kedua Ilkay Gundogan serta gol lainnya dari Raheem Sterling.

Alisson yang sudah terpukul tak bisa berbuat banyak ketika Phil Foden memperlihatkan aksi individual gemilang yang diakhir dengan sepakan tajam untuk mengunci kemenangan 4-1 bagi City.

"Saya berbicara dengannya beberapa detik lalu, tentu saja dia kecewa dan bilang 'Jangan hari ini, jangan hari ini..'," ujar Klopp selepas laga dilansir laman resmi Liverpool.

"Lantas saya jawab, 'Ya, itu masalahnya dengan kesalahan, kamu tidak bisa menentukan kapan itu terjadi,'," ujarnya menambahkan.

Menurut Klopp, tidak ada yang bisa dilakukan Alisson selain belajar dari kesalahan tersebut dan ia yakin kiper tim nasional Brazil itu akan melakukannya agar hal serupa tidak terulang.

Kendati mengakui bahwa blunder itu terjadi di waktu yang tidak tepat, Klopp berusaha memberi pembelaan bahwa Alisson berkali-kali menjadi juru selamat Liverpool sejak diboyong dari AS Roma.

"Malam ini jelas sangat berpengaruh besar, tetapi itu OK, ia menyelamatkan kami entah berapa kali banyaknya," katanya.

"Dia kiper kelas dunia dan malam ini segalanya berlangsung salah dan kami harus menerima dan itu yang harus kami lakukan," pungkas Klopp.

Hasil kontra City membuat Liverpool untuk pertama kalinya sejak September 1963 menelan tiga kekalahan beruntun di Anfield.

Dengan koleksi 40 poin di peringkat keempat atau tertinggal 10 poin dari City yang menguasai puncak disertai satu simpanan laga tunda, Liverpool agaknya patut melupakan peluang mempertahankan gelar juara.

Liverpool selanjutnya akan mendapat kesempatan beristirahat hampir sepekan penuh sebelum melakoni pertandingan putaran ke-24 di markas Leicester City pada Sabtu (13/2).

Baca juga: Manchester City bantai Liverpool 4-1, Guardiola bangga bisa patahkan keangkeran Anfield

Pewarta :
Editor: Achmad Zaenal M
COPYRIGHT © ANTARA 2024