Mourinho bertekad hiasi tonggak karirnya dengan trofi untuk Tottenham
Kamis, 11 Maret 2021 05:50 WIB
Spurs terakhir kali mengangkat trofi pada 2008 ketika merebut Piala Liga dan klub London utara itu kembali masuk final turnamen itu musim ini selain juga masih berkiprah dalam Liga Europa.
Mourinho mengawali karir kemanajerannya bersama Benfica pada 2000 dan sejak itu menjadi manajer untuk tim-tim penggondol trofi seperti Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid dan Manchester United dengan 988 pertandingan sudah dia lewatkan.
"Saya bukan ahli statistik, tetapi pertandingan resmi saya yang ke-1.000 akan tiba musim ini," kata Mourinho kepada wartawan menjelang pertandingan leg pertama 16 Besar Liga Europa melawan Dinamo Zagreb.
Baca juga: Aspek emosional pemain Tottenham buat Mourinho sumringah
Baca juga: Eks Spurs beri Mourinho tips untuk keluarkan performa terbaik Bale
"Dalam karir di mana saya cukup beruntung memenangkan begitu banyak hal, maka akan indah merayakan pertandingan resmi saya yang ke-1.000 dengan mempersembahkan trofi kepada Tottenham."
Musim ini juga genap 20 tahun ketua klub Daniel Levy memimpin Spurs dan Mourinho mengaku akan senang membantu Levy merayakan momen itu dengan cara mengakhiri paceklik trofi klubnya.
"Klub ini klub yang amat besar dalam banyak aspek. Amat sangat terorganisasi dengan baik dan itu karya luar biasa dari dia sebagai bos besar di sini," kata Mourinho.
"Saya tak beranggapan kadang-kadang adil mengadili trofi, tetapi trofi itu asam garamnya sepak bola. Saya berusaha meraihnya demi dia, bukan cuma demi dia, tapi juga untuk pemain, penggemar, semua orang, saya akan senang membantu."
Baca juga: Jose Mourinho sebut timnya pantas menang lawan Liverpool
Baca juga: Mourinho keluhkan perlakuan berbeda antara dia dan Klopp
Gareth Bale sudah menemukan kembali sentuhan golnya lewat empat gol yang dia ciptakan dan sebuah assist dalam tiga penampilan terakhirnya pada segala kompetisi. Namun begitu, Mourinho menyatakan akan mengatur waktu bermain untuk sang pemain asal Wales.
"Saya ingin momentum tetap terpelihara tetapi kami harus mengelola dia," kata Mourinho.
"Komunikasinya bagus sekali, saya yakin dia percaya kepada saya. Saya mempercayai pengalamannya dan pengetahuannya tentang tubuhnya. Dia bermain bagus sekali, tentu saja saya suka dia ada di lapangan selama 90 menit dalam setiap pertandingan, tetapi itu tak mungkin."
Baca juga: Jose Mourinho ungkapkan hubungannya dengan Diego Maradona
Baca juga: Mourinho bukan lagi "The Special One", tetapi "The Experienced One"
Baca juga: "High five" Mourinho membuat anak gawang ini bahagia seumur hidup
Pewarta : Jafar M Sidik
Editor:
Antarajateng
COPYRIGHT © ANTARA 2024