
Wali Kota Magelang minta anak-anak aktif terlibat kegiatan positif
Jumat, 8 Juli 2022 19:24 WIB

"Jadi pemimpin itu harus peduli dengan orang lain. Pemimpin itu selalu bekerja keras. Saya ingin adik-adik di Kota Magelang jadi anak yang bahagia, anak yang aktif," katanya di Magelang, Kamis.
Ia menyampaikan hal tersebut pada kegiatan Dialog Interaktif Wali Kota dengan Forum Anak Kota Magelang di Pendopo Pengabdian Magelang.
Dia optimistis bahwa Kota Magelang mampu melahirkan generasi hebat karena pendidikan di kota ini tergolong baik. Mental dan karakter orang Magelang juga mendukung atmosfer kemajuan di wilayah ini .
"Orang Magelang itu berani, juga terbuka menerima perbedaan dan sangat toleran," katanya.
Aziz berpesan kepada anak-anak agar senang berlomba dalam berbuat kebaikan serta selalu menerapkan sifat tawaduk meskipun berbagai prestasi sudah diraih.
Pemkot Magelang juga akan berusaha memfasilitasi kegiatan yang bermanfaat bagi anak-anak dan gaungnya bisa mengangkat citra baik Kota Magelang.
Wakil Wali Kota Magelang M. Mansyur menegaskan pentingnya anak-anak mempunyai karakter yang kuat untuk meraih prestasi.
"Disiplin adalah napasku, kesetiaan adalah jiwaku, prestasi adalah kebahagiaanku, kebaikan adalah perbuatanku, perjuangan adalah semangat hidupku, ridha Ilahi adalah tujuanku," katanya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Magelang Khudoifah menjelaskan tujuan kegiatan ini menjembatani komunikasi dan interaksi antara Pemkot Magelang dan anak-anak di daerah setempat dalam pemenuhan hak partisipasi anak.
"Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk menyalurkan aspirasi, masukan, pendapat dan kreatifitas dalam keterlibatan dan peran aktif dalam menyusun arah kebijakan pembangunan Kota Magelang," kata dia.
Ia menjelaskan berbagai masukan dari anak-anak menjadi catatan Pemkot Magelang untuk perbaikan pembangunan di berbagai sektor.
Saran masukan tersebut, di antaranya partisipasi anak dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), penajaman parenting terutama terhadap pelaku kekerasan terhadap anak, serta peningkatan kesadaran tentang pelecehan seksual anak di masyarakat.
"Selain itu, terdapat usulan pengadaan mainan tradisional di sekolah untuk mengurangi kecanduan 'game online' sampai dengan peringatan Hari Anak Nasional," katanya.
Ketua Obama Shafa berkesempatan menyampaikan keinginannya agar transportasi di Kota Magelang ramah terhadap anak dan penyandang disabilitas.
Selain itu, dia berharap, Pemerintah Kota Magelang memberikan sosialisasi program unggulan kepada anak-anak.
"Ke depan, saya berharap dialog dengan stakeholder (pemangku kepentingan) perlu diselenggarakan secara lebih terjadwal dalam rangka mewujudkan Kota Magelang sebagai Kota Layak Anak dengan anak-anak yang maju sehat dan bahagia," katanya.
Pewarta : Heru Suyitno
Editor:
Heru Suyitno
COPYRIGHT © ANTARA 2025