Logo Header Antaranews Jateng

Hibur pasien anak, RSUD Kudus hadirkan tokoh kartun

Selasa, 6 Juni 2023 15:27 WIB
Image Print
Pelaksana Tugas Direktur RSUD Loekmono Hadi Kudus Mustiko Wibowo memberikan botol minuman kepada pasien anak dengan didampingi tokoh kartun Doraemon di Ruang Rawat Inap Anggrek 2, Selasa (6/6/2023). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Kudus (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Loekmono Hadi Kudus, Jawa Tengah memberikan hiburan kepada pasien anak yang menjalani rawat inap dengan menghadirkan badut Doraemon dalam rangka menyambut Hari Pelanggan 2023 di tempat itu, Selasa.

Selain menghadirkan Doraemon sebagai tokoh kartun film animasi, pihaknya juga memberikan hadiah botol minuman kepada para pasien.

Pelaksana Tugas Direktur RSUD Loekmono Hadi Kudus Mustiko Wibowo menjelaskan hari ini pihaknya mencanangkan program Hari Pelanggan untuk selanjutnya digelar setiap bulan, sedangkan pemilihan tanggal tersebut mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 6/014 yang di dalamnya mengubah nama RSUD Kudus menjadi RSUD dr. Loekmono Hadi.

"Jika Hari Pelanggan Nasional diperingati setiap 4 September, khusus di RSUD dr. Loekmono Hadi kami laksanakan setiap bulan pada tanggal 6. Hari ini (6/6) kami mulai mencanangkan dan nantinya secara berkelanjutan kami laksanakan setiap bulan," ujarnya.

Ia berharap, dengan adanya Hari Pelanggan setiap tanggal 6 bisa menjadi mengubah stigma negatif terhadap kualitas pelayanan RSUD Kudus di masyarakat.

"Kami berkomitmen secara bertahap mengubah citra negatif tersebut. Mulai dari kesan kumuh, perawatnya galak, angker, kotor, dan bau obat. Tekad kami mengikis itu. Jadi sekarang kami harus siap bersaing dengan rumah sakit swasta baik dari segi sarana dan prasarana maupun kualitas pelayanan," ujarnya.

Dalam pelaksanaan Hari Pelanggan, kata dia, semua jajaran mendapat tugas untuk menyapa pasien dan keluarganya yang menunggu bersama duta pelanggan. Hal ini untuk memastikan pasien terlayani dengan baik dan nyaman dengan fasilitas yang ada.

Ia optimistis dengan peningkatan kualitas pelayanan maka tingkat kunjungan rawat jalan juga bisa meningkat.

"Kami mencatat angka kunjungan rawat jalan untuk sementara ini memang ada peningkatan. Dari semula sebulan sekitar 8.000 pasien, kini meningkat menjadi sekitar 12.000 pasien, sedangkan hasil kunjungan ke masing-masing pasien pagi ini (6/6) tidak ada komplain," ujarnya.

Ia berharap, dengan adanya kunjungan pasien, bisa menyerap aspirasi dan keluhan pasien secara langsung sebagai bentuk komitmen rumah sakit untuk meningkatkan kualitas pelayanan. 

Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2024