PMI Kabupaten Cilacap kembali salurkan bantuan air bersih

Jumat, 18 Agustus 2023 16:27 WIB

Ketua PMI Kabupaten Cilacap Farid Ma'ruf (dua dari kanan) memantau penyaluran bantuan air bersih bagi warga terdampak kekeringan di Dusun CIkadem, Desa Rawaapu, Kecamatan Patimuan, Cilacap, Jumat (18/8/2023). ANTARA/HO-PMI CIlacap

Cilacap (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, kembali menyalurkan bantuan air bersih bagi warga yang terdampak kekeringan pada musim kemarau tahun ini yang dibarengi dengan fenomena El Nino.

"Bantuan air bersih kali ini kami distribusikan ke Dusun Cikadem, Desa Rawaapu, Kecamatan Patimuan. Targetnya hari ini ada tiga tangki," kata Ketua PMI Kabupaten Cilacap Farid Ma'ruf saat memimpin penyaluran bantuan air bersih di Desa Rawaapu, Kecamatan Patimuan, Cilacap, Jumat.

Menurut dia, penyaluran bantuan air bersih tersebut merupakan wujud respons cepat dari sukarelawan PMI Kecamatan Patimuan dan Satuan Tugas PMI terhadap masyarakat yang terdampak kekeringan.

Ia mengaku bersyukur karena penyaluran bantuan air bersih tersebut berjalan lancar dan aman serta masyarakat yang mengalami kekeringan tidak berebut.

"Kami membantu ke sini karena PMI itu uangnya dari masyarakat, yang dihimpun melalui Bulan Dana PMI, sehingga kami kembalikan kepada masyarakat yang membutuhkan," jelasnya.

Farid mengharapkan bantuan air bersih tersebut bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya di Dusun Cikadem, Desa Rawaapu, Kecamatan Patimuan.

Sebelumnya PMI Kabupaten Cilacap telah menyalurkan bantuan air bersih untuk warga Dusun Jaya Giri, Desa Bojong, Kecamatan Kawunganten, sebanyak dua tangki, dan warga Dusun Bugelsampang, Desa Bojong, Kecamatan Kawunganten, sebanyak satu tangki.

Dalam kesempatan terpisah Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Budi Setyawan mengatakan hingga 18 Agustus 2023 pihaknya telah menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 47 tangki dengan menggunakan anggaran dari APBD Kabupaten Cilacap Tahun 2023.

"Bantuan air bersih tersebut ditujukan untuk 3.363 keluarga yang terdiri atas 10.561 jiwa di sembilan desa dari lima kecamatan," jelasnya.

Menurut dia, wilayah yang terdampak kekeringan tersebut meliputi Desa Bojong, Kawunganten, dan Kubangkangkung di Kecamatan Kawunganten; Desa Rawaapu dan Bulupayung di Kecamatan Patimuan; Desa Matenggeng di Kecamatan Dayeuhluhur; Desa Karanggintung dan Gintungreja di Kecamatan Gandrungmangu; serta Desa Bantarsari di Kecamatan Bantarsari.

Baca juga: PMI Grobogan pasok puluhan ribu liter air bersih di daerah kekeringan