Arus kendaraan di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang padat
Minggu, 14 April 2024 18:31 WIB
Antrean kendaraan terlihat di gerbang tol menunggu transaksi yang dilayani 12 gardu pembayaran kartu tol elektronik (e-toll), dan selepas itu langsung lancar.
Kepala Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung Semarang AKP Sujid menyebutkan jumlah kendaraan yang mengarah ke Jakarta melewati Kalikangkung meningkat.
Berdasarkan data, kendaraan yang masuk Gerbang Tol Kalikangkung mengarah ke Jakarta, Minggu, mulai pukul 06.00-15.00 WIB tercatat sebanyak 34.880 kendaraan.
Peningkatan trafik kendaraan terlihat sejak pukul 06.00-08.00 WIB yang ada di kisaran 2.000-an kendaraan per jam, naik menjadi 3.000-an kendaraan, dan pada pukul 15.00 WIB tercatat hampir 5.000 kendaraan per jam.
Dibandingkan Sabtu (13/4), pada periode yang sama terjadi peningkatan, mengingat jumlah kendaraan yang mengarah ke Jakarta hanya 26.543 kendaraan.
Peningkatan arus kendaraan yang mengarah ke Jakarta juga dipengaruhi dengan sudah diterapkannya kebijakan satu arah mulai dari Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, sejak Sabtu (13/4) kemarin, mulai pukul 15.00 WIB.
Pemerintah resmi menerapkan sistem "one way" atau satu arah di tol Trans Jawa mulai dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, menuju GT Cikampek Utama, Sabtu (13/4), mulai pukul 15.00 WIB guna melancarkan arus balik.
Peresmian sistem "one way" dilakukan oleh Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki, dan Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan.
"Kami resmi menerapkan sistem one way," kata Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Effendy.
"Saya mohon pemudik untuk mematuhi aturan yang ada, cek saldo elektronik tol, dan pastikan BBM cukup," katanya.
Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan mengatakan bahwa penerapan sistem "one way" tersebut dilakukan mulai pukul 15.00 WIB dari GT Kalikangkung KM 414 hingga GT Cikampek Utama KM 72.
"Selanjutnya nanti akan disambut dengan sistem 'contraflow' (mengambil sebagian jalur dari arah berlawanan) dan kami mengajak pemudik berhati-hati dalam melakukan arus balik," katanya.
Baca juga: Tol dalam Kota Semarang jalur satu arah
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor:
Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2024