Pemkab Demak harapkan pimpinan definitif DPRD segera bahas RAPBD 2025

Rabu, 9 Oktober 2024 16:37 WIB

Zayyinul Fatah sebagai Ketua DPRD Demak yang baru dilantik saat rapat paripurna pengucapan sumpah/janji pimpinan DPRD Kabupaten Demak masa jabatan 2024-2029 di gedung DPRD Demak, Rabu (9/10/2024). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)

Demak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Demak, Jawa Tengah, berharap pimpinan definitif DPRD Demak periode 2024-2029 melakukan percepatan dalam pembahasan Rancangan APBD 2025 sehingga sebelum akhir 2024 dokumen itu bisa disahkan.

"Harapannya, ketika RAPBD 2025 disahkan lebih awal, setidaknya awal tahun 2025 semua program kegiatan yang direncanakan bisa segera dilaksanakan," kata Pelaksana tugas Bupati Demak Ali Makhsun ditemui usai menghadiri pengucapan sumpah/janji pimpinan DPRD Kabupaten Demak masa jabatan 2024-2029 di Gedung DPRD Demak, Rabu.

Menurut dia, setelah unsur pimpinan DPRD Demak dilantik Rabu (9/10) ini, bisa langsung melaksanakan tugas pengabdian kepada masyarakat.

Salah satunya, pembahasan Rancangan APBD 2025 untuk disahkan menjadi APBD 2025. Sehingga semua program pembangunan untuk masyarakat di Kabupaten Demak bisa segera dilaksanakan.

Ia berharap antara eksekutif dan legislatif juga saling bersinergi sehingga tercipta situasi yang kondusif.

"Terlebih, saat ini menjelang Pilkada 2024 semua pihak dituntut untuk mendukung pelaksanaannya berjalan lancar. Kalaupun ada perbedaan pilihan adalah hal biasa, sehingga masyarakat Demak harus tetap bersatu dan tidak bercerai berai," ujarnya.

Sementara itu, Zayyinul Fatah sebagai Ketua DPRD Demak yang baru dilantik mengakui siap melakukan pembahasan RAPBD 2025.

"Kami juga akan langsung bekerja, karena banyak permasalahan di masyarakat yang harus diselesaikan. Sehingga pengesahan APBD 2025 diharapkan sudah disahkan sebelum akhir tahun 2024," ujarnya.

Ia juga menginginkan dalam pembahasan APBD 2025 juga memasukkan program kegiatan yang bertujuan kepentingan masyarakat, di antaranya permasalahan pesisir yang masih terjadi abrasi harus ada langkah penanganan.

Selain itu, kata Zayyinul Fatah yang merupakan politikus dari PKB juga menginginkan Pemkab Demak melakukan percepatan penyerapan tenaga kerja, mengingat tingginya tingkat pengangguran di Demak.

Beberapa program pembangunan yang sempat terhenti, dia berharap setelah terbentuk pimpinan definitif DPRD Demak bisa dilakukan percepatan.

Ia juga berharap nantinya dapat bekerja sama dengan kepala daerah yang terpilih untuk menjalankan berbagai program yang mendukung pembangunan industri dan kesejahteraan masyarakat.

Dalam pelantikan tersebut, Ketua DPRD Demak Zayyinul Fatah dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sedangkan wakil DPRD meliputi Fachrudin Bisri Slamet dari Fraksi PDIP, Ike Candra Agustina dari Fraksi Partai Golkar, dan Maskuri dari Fraksi Partai Gerindra.

Baca juga: Pemkab Demak: Penanaman padi serempak tunggu ketersediaan air irigasi