DPUPR Temanggung mulai perbaiki jalan rusak akibat hujan dan banjir
Temanggung (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mulai melakukan perbaikan jalan rusak akibat hujan dan banjir.
Kepala DPUPR Kabupaten Temanggung Hendy Wahyu Noerhidayat di Temanggung, Selasa, menyampaikan perbaikan ini mengerahkan enam Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk menyelesaikan penambalan di 207 ruas jalan.
Menurut dia, anggaran perbaikan jalan tahun 2025 sekitar Rp4 miliar sama seperti tahun lalu.
Ia menyampaikan DPUPR Kabupaten Temanggung mulai melakukan perbaikan jalan rusak akibat hujan dan banjir.
Menurut dia, proses penambalan jalan dimulai hari ini setelah sebelumnya tim melakukan survei dan identifikasi lokasi kerusakan.
"Hari ini perbaikan dilakukan di jalan lingkar Walitelon Kota Temanggung, karena aspal mengelupas hingga menimbulkan lubang di badan jalan," katanya.
Ia menyebutkan kerusakan jalan ini karena badan jalan tergenang air saat hujan lebat serta diterjang banjir dari saluran irigasi yang meluap ke jalan, selain itu juga akibat kendaraan truk dengan muatan melebihi tonase yang melintas setiap hari.
"Kami masih punya stok di gudang, yang sekiranya masih bisa digunakan di bulan ini, nanti setelah itu langsung pengadaan aspalnya, sehingga kita bisa melakukan pemeliharaan rutin tanpa harus berhenti, yaitu dengan stok material 2024 dan yang nanti dianggarkan di 2025," katanya.
Ia menyampaikan ditargetkan perbaikan jalan rusak ini selesai pada akhir Januari 2025, sehingga upaya ini memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para pengendara.
Baca juga: Prakiraan cuaca Semarang akhir pekan ini
Pewarta : Heru Suyitno
Editor:
Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025