24 pemain All-Stars dari sejumlah tim diikutkan ajang JSSL Singapura
Kudus (ANTARA) - Sebanyak 24 pemain sepak bola putri hasil seleksi dari beberapa tim All-Stars dari sejumlah kota di Tanah Air mendapat kesempatan mengikuti ajang Junior Soccer School dan League (JSSL) di Singapura pada 17-20 April 2025.
"Dari 24 pemain hasil seleksi tersebut, sebanyak 12 pesepakbola di antaranya untuk diturunkan di kelompok U-12 dan 12 pesepakbola di U-14," kata Head Coach Assistant MilkLife Soccer Challenge Asep Sunarya di Kudus, Minggu.
Ia mengungkapkan 24 pemain tersebut merupakan pemain terbaik hasil seleksi tim pemandu bakat di bawah pantauan Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge Timo Scheunemann serta dirinya.
Daftar pemain tim JSSL, kata dia, dipilih berdasarkan kemampuan dasar dalam mengendalikan bola serta aspek atletik lainnya seperti postur tubuh, kelincahan, rasa percaya diri, kemampuan bekerja sama dalam tim, ketekunan, dan semangat pantang menyerah.
"Kami sudah memantau bakat dari adik-adik ini dari dua tahun lalu dari awal Soccer Challenge 2023 di Kudus serta tujuh kota penyelenggaraan lainnya di tahun 2024 baik itu seri 1 dan seri 2," ujarnya.
Ia mengakui ada beberapa perombakan yang awalnya masuk ke dalam radarnya maupun yang di luar list.
"Memilih 24 pemain dari total 12.778 peserta itu bukan hal mudah. Namun kami sudah memilih yang terbaik dan semoga bisa membanggakan nama Indonesia pada JSSL mendatang," ujarnya.
Amanda Fitriani, salah satu pemain U-14 yang akan bertanding di JSSL Singapura dari Tim All-Stars Bandung mengaku syukur bisa terpilih dalam skuad.
Ia mengakui menyukai sepak bola sejak duduk di bangku kelas 3 SDN 073 Pajagalan A Bandung.
"Apalagi dua teman saya dari Tim All-Stars Bandung, Kazumi Zalfa Arrobi’ Nurlan dan Riyanti Saffana Suryani juga terpilih ke dalam skuad JSSL," ujarnya.
Persiapan ke depannya, kata dia, dirinya juga akan lebih giat berlatih agar bisa maksimal di Singapura.
Kecintaannya terhadap sepak bola, katanya, akan terus dilanjutkan hingga bisa menjadi punggawa timnas, karena dirinya ingin membanggakan kedua orang tuanya.
Senada, Albianca Raula juga merasa bangga bisa mewakili Indonesia pada tim U-12 JSSL karena sejak awal mengikuti Soccer Challenge dan mengetahui adanya pemilihan pemain untuk berlaga di JSSL, sudah berjuang selalu meningkatkan teknik serta kualitas permainan selama bertanding.
"Hasil latihan secara rutin ternyata juga membuka jalan hingga dipercaya masuk ke dalam skuad JSSL," ujar Albianca Raula dari Tim All-Stars Jakarta.
Baca juga: Tim All-Star Kudus berhasil juara Soccer Challenge All-Stars
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor:
Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025