![Logo Header Antaranews Jateng](https://jateng.antaranews.co/img/logo-antarajateng.jpg)
Polda Jateng terjunkan 3.646 personel pada Operasi Keselamatan 2025
![Image Print](https://img.antaranews.com/cache/1200x800/2025/02/10/IMG_20250210_184451.jpg)
Semarang (ANTARA) - Polda Jawa Tengah mencatat 3.646 personel diterjunkan dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Candi yang digelar mulai Senin hingga 23 Februari 2025.
Irwasda Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Rudy Mulyantoko mengatakan bahwa personel yang bertugas dalam operasi keselamatan tidak hanya berasal dari fungsi lalu lintas, tetapi juga satuan kerja serta kewilayahan lain di kepolisian.
"Operasi keselamatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatihan masyarakat," katanya di Semarang, Senin.
Operasi Keselamatan Candi 2025, lanjut dia, berfokus pada penurunan angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran yang membahayakan keselamatan pengendara jalan.
Upaya penindakan, menurut dia, akan menggunakan sistem tilang elektronik atau ETLE.
Operasi yang digelar menjelang perayaan Idulfitri 1446 Hijriah, kata dia, bertujuan untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, dan kelancaran lalu lintas sebagai persiapan menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025.
"Angka kecelakaan lalu lintas saat arus mudik dan balik Lebaran yang akan datang diharapkan dapat ditekan," tambahnya.
Sementara itu, beberapa jenis pelanggaran lalu lintas yang menjadi perhatian pada Operasi Keselamatan Candi 2025, yakni menerobos lampu lalu lintas, berkendara melawan arus, menggunakan telepon seluler saat berkendara, berkendara tanpa TNKB maupun sabuk keselamatan, serta menggunakan kendaraan bermotor yang tidak sesuai dengan spesifikasi.
Baca juga: Polres Temanggung gelar Operasi Keselamatan Candi 2025
Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor:
Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2025