Logo Header Antaranews Jateng

Asita optimalkan pasar pelancong antisipasi turunnya MICE pemerintah

Sabtu, 15 Februari 2025 20:45 WIB
Image Print
Koordinator Bidang Kerja Sama Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asita Daryono saat bertemu dengan wartawan di Solo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. ANTARA/Aris Wasita

Solo (ANTARA) - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (Asita) mengoptimalkan pasar dari kelompok pelancong untuk mengantisipasi turunnya permintaan pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran (MICE) dari pemerintah menyusul dilakukannya efisiensi anggaran.

"Sejujurnya Solo ini tanpa hunian MICE yang 78 persen ini kita sangat berat sekali," kata Koordinator Bidang Kerja Sama Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asita Daryono di Solo, Jawa Tengah, Sabtu.

Oleh karena itu, dikatakannya, salah satu cara mengantisipasi turunnya permintaan pasar dari sektor MICE, yang harus dilakukan adalah mengangkat pasar pelancong.

"Bagaimana leisure ini diangkat," katanya.

Selain itu, pasar lain yang juga coba dioptimalkan oleh pelaku usaha pariwisata adalah dari segmen swasta dan korporasi.

Salah satu yang dilakukan adalah dengan menyelenggarakan Asita Fun Walk 2025 dengan jumlah 1.000 peserta di Solo, Minggu (16/2).

Daryono yang juga merupakan Ketua Panitia Pelaksana HUT ke-54 Asita mengatakan, nantinya kegiatan tersebut akan melibatkan pemerintahan dan asosiasi pelaku usaha baik Kamar Dagang dan Industri (Kadin) maupun Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).

"Kami menyadari menggerakkan pariwisata, membangun pariwisata, tidak bisa dilakukan sendiri. Asita tidak bisa, pemerintah sendiri enggak bisa," katanya.

Oleh karena itu, kegiatan Asita Fun Walk 2025 dalam rangka memperingati HUT ke-54 Asita tersebut digelar bersama-sama dengan mitra kerja pariwisata.

"Banyak orang kita bepergian ke luar negeri tentunya karena urusan murah. PR kita bersama membangun pariwisata nusantara ini tidak hanya eksis di Asia namun berdaya saing global," katanya.

 

 

 



Baca juga: Akademisi: Pengajar nonformal harus melek teknologi

Pewarta :
Editor: Heru Suyitno
COPYRIGHT © ANTARA 2025