Bupati ajak ASN Pemkab Banyumas tingkatkan semangat kerja

Jumat, 11 April 2025 14:25 WIB

Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono dalam kegiatan halalbihalal yang digelar setelah apel bersama seluruh organisasi perangkat daerah di pelataran parkir Gelanggang Olahraga Satria, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (11/4/2025). ANTARA/Sumarwoto

Purwokerto (ANTARA) - Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, untuk meningkatkan semangat kerja dan pengabdian sebagai abdi negara dan pelayanan masyarakat.

"Kita baru saja melewati bulan suci Ramadhan, bulan yang penuh rahmat, ampunan, dan limpahan pahala dari Allah Swt. Ramadhan bukan hanya menjadi waktu untuk meningkatkan kualitas ketakwaan kita, juga menjadi saat yang sangat strategis untuk membentuk pribadi-pribadi yang disiplin, jujur, dan bertanggung jawab," katanya saat memberi sambutan dalam apel bersama seluruh organisasi perangkat daerah di pelataran parkir Gelanggang Olahraga Satria, Purwokerto, Banyumas, Jumat.

Oleh karena itu, dia mengajak semua pihak untuk menjadikan Ramadhan bukan hanya sekadar ritual tahunan, tetapi benar-benar menjadi ajang penggemblengan diri.

Ia mengharapkan pasca-Ramadhan, seluruh ASN di lingkungan Pemkab Banyumas betul-betul mulai bekerja dengan disiplin, jujur, dan bertanggung jawab.

"Mari kita jadikan hasil dari Ramadhan ini sebagai titik tolak untuk menjadi pribadi-yang lebih baik dari sebelumnya, baik dalam sikap, perilaku, maupun dalam semangat kerja dan pengabdian kita sebagai abdi negara dan pelayanan masyarakat," katanya.

Lebih jauh dia menyampaikan aktivitas kerja ASN di lingkungan Pemkab Banyumas baru benar-benar efektif mulai Jumat hari ini, meskipun hari pertama masuk kerja pascalibur dan cuti bersama Lebaran 2025 dimulai pada Selasa (8/4).

Dia mengingatkan kepada seluruh ASN bahwa marwah dan wibawa pemerintah daerah harus ditegakkan di Kabupaten Banyumas. Dia mengingatkan jajaran agar tidak semaunya sendiri dalam membangun segala sesuatu.

"Perizinan, saya sudah kumpulkan kemarin dengan Pak Sekda, DPMPTSP (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu), dan Bu Wabup, ada beberapa perizinan yang mangkrak, belum terselesaikan," katanya didampingi Wakil Bupati Banyumas Dwi Asih Lintarti dan Sekretaris Daerah Banyumas Agus Nur Hadie.

Menurut dia, perizinan-perizinan yang belum terselesaikan itu akan diselesaikan secepatnya namun tetap dengan koridor aturan yang berlaku.

"Saya dan teman-teman sudah sepakat, Banyumas betul-betul proinvestasi, bukan hanya jargon ya, betul-betul proinvestasi. Jadi orang-orang yang akan investasi di Banyumas yang merasa dipersulit perizinan yang tidak sesuai aturan, laporkan ke Pak Sekda, laporkan ke saya, laporkan ke Bu Wabup, kami beresi," katanya menegaskan.

Dalam hal ini, kata dia, pihaknya akan mempermudah perizinan bagi investor yang akan berinvestasi di Banyumas sesuai dengan aturan dan tidak ada tempat bagi pihak-pihak yang mempersulit.

"Yang mempersulit, saya sudah sepakat akan dimutasi," kata Bupati.

Baca juga: Pemkab Banyumas bentuk tim rumuskan pengembangan lahan Kebondalem