Kabupaten Kudus berangkatkan 1.423 calon haji ke Tanah Suci

Minggu, 13 April 2025 12:48 WIB

Bupati Kudus Sam'ani Intakoris saat membuka kegiatan Bimbingan Manasik Haji 2025 gelombang pertama di Kudus, Minggu (13/4/2025). ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif

Kudus (ANTARA) - Kabupaten Kudus, Jawa Tengah tahun ini memberangkatkan sebanyak 1.423 calon haji ke Tanah Suci Makkah untuk menunaikan ibadah haji.

"Dari 1.423 calon haji tersebut, Kabupaten Kudus mendapatkan prioritas lansia sebanyak 31 orang dengan usia 65 tahun atau lebih," kata Plt Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Kudus Muhammad Ulin Nuha di sela-sela kegiatan Bimbingan Manasik Haji 2025 gelombang pertama di Kudus, Minggu.

Ia mengungkapkan penetapan prioritas lansia ditentukan oleh sistem.

Calon haji termuda berusia 18 tahun asal Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, sedangkan tertua berusia 84 tahun asal Desa Gondoharum, Kecamatan Jekulo.

Terkait kelompok terbang (kloter), kata dia, hingga saat ini masih dalam bentuk draf.

"Untuk keberangkatannya belum ada kepastian, apakah semuanya diberangkatkan pada gelombang pertama atau tidak," ujarnya.

Bupati Kudus Sam'ani Intakoris berharap calon haji asal Kudus nantinya bisa membawa nama baik Kota Kudus yang terkenal santun, ramah, dan dermawan.

"Terima kasih kepada Kemenag karena sudah mempersiapkan calon haji dengan sebaik-baiknya," ujarnya.

Menurut dia bimbingan manasik haji ini penting dilakukan mengingat perkembangan di Makkah luas biasa. Misal sebelumnya bisa pakai bus, sekarang tersedia kereta dan serba elektronik. Bahkan calon haji yang tidak mampu berjalan disediakan mobil kecil dari sebelumnya kursi roda.

Selain itu, kata dia, pihak pemerintah di Arab Saudi juga melakukan perluasan tempat sehingga kemungkinan ada perubahan tempat dan lokasi saat menjalankan ibadah haji, sehingga calon haji harus mengikuti bimbingan manasik haji ini dengan sungguh-sungguh.

"Sehingga ketika di Makkah nanti bisa menjalankan ibadah haji dengan khidmat dan khusuk, serta perjalanan berangkat dan pulang ke Kudus juga lancar," ujarnya.

Ia berpesan terhadap calon haji yang muda dan masih kuat secara fisik untuk membantu calon haji yang lansia.

Baca juga: Kemenag Pekalongan lakukan pendampingan bimbingan manasik 343 calhaj