Waspadai Uang Berkuasa dalam Kehidupan Berpolitik
Sabtu, 12 Oktober 2013 16:24 WIB
"Melalui video berjudul LAWmotion #10 - Bekali Diri untuk Pemilu 2014" yang disiarkan melalui YouTube, kami mengajak pemilih untuk selalu waspada terhadap praktik politik uang agar jangan sampai membiarkan uang bermain, apalagi berkuasa dalam kehidupan politik bernegara," kata Direktur Monitoring, Advokasi, dan Jaringan Pusat Studi Hukum & Kebijakan Indonesia (PSHK) Ronald Rofiandri kepada Antara di Semarang, Sabtu.
Ronald menjelaskan bahwa LAWmotion itu merupakan hasil kerja sama antara Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK), Ayo Vote, serta Impro. Selain itu, juga didukung penyajian oleh Rayi dari grup musik RAN.
Ia menjelaskan bahwa kolaborasi dalam LAWmotion episode ini mengombinasikan informasi substansi, proses, dan mekanisme pemilu dari PSHK, misi Ayo Vote yang berusaha meningkatkan kesadaran generasi muda soal pendidikan pemilu, dan keahlian Impro di bidang audio-visual.
Adapun tujuannya, lanjut dia, untuk memberi tambahan informasi mengenai berbagai aspek yang akan dijumpai dalam Pemilu 2014. Misalnya, sebelum datang ke tempat pemungutan suara (TPS), pemilih terlebih dahulu mempersiapkan diri dan memiliki informasi yang cukup mengenai calon yang akan dipilih.
Oleh karena itu, pihaknya mengajak pemilih untuk memilih politikus yang baik bagi negara dengan mengetahui rekam jejak para caleg, misalnya, apakah mereka antikekerasan, antikorupsi, tidak melanggar hak asasi manusia, dan tidak termasuk perusak lingkungan.
"Mereka yang terpilih pada Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD 2014 maupun Pemilu Presiden dan Wakil Presiden RI haruslah secara jujur dan adil," kata Ronald.
Pangeran Siahaan dari Ayo Vote menambahkan keterangan bahwa pemilihan penggunaan medium audio-visual itu karena lebih efektif untuk menarik perhatian dan memberi informasi.
Ia pun berharap LAWmotion itu bisa memberi pencerahan mengenai isu-isu hukum dan politik dengan cara yang kreatif dan mudah dicerna oleh masyarakat.
Pewarta : Kliwon
Editor:
D.Dj. Kliwantoro
COPYRIGHT © ANTARA 2024