JK: Peran Aisyiah Membentuk Generasi Paripurna Esensi Pokok dalam Mendidikan Anak
Jumat, 7 Agustus 2015 12:02 WIB
"Peranan para ibu atau perempuan sangatlah penting, karena itu peran Aisyiah dalam membentuk generasi yang paripurna merupakan esensi pokok dalam mendidik, mengajar dan membina keluarga dan anak," kata JK pada penutupan muktamar satu abad Aisyiah di Makassar, Jumat.
Dia mengatakan, kekuatan bangsa ditentukan dari kekuatan daerah, kekuatan daerah ditentukan kekuatan kota dan kekuatan kota ditentukan dari kekuatan daerah.
Menurut JK yang mengaku lahir dari lingkungan keluarga Aisyiah ini, sehingga kiprah Aisyiah sudah dikenal sejak masa kecil.
"Saya di kampung bersekolah tidak masuk TK, langsung masuk SD saja, tapi adik-adik saya setelah kami pindah di Makassar semua masuk TK Aisyiah yang hanya satu-satunya TK kala itu," kenang JK.
Sementara mengenai pesannya kepada Ketua PP muslimat Aisyiah terpilih Siti Noordjannah Djohantini, JK berharap agar amanah yang diberikan para muktamirin dapat dijalankan dengan baik yang mampu mendorong kemajuan umat Islam, khususnya kaum perempuan dalam membawa Indonesia yang berkemajuan.
"Dalam perjalanannya memasuki abad kedua, Aisyiah terus bertumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zamannya, karena itu organisasi ini mengemban amanah yang sangat besar untuk mencerahkan bangsa dan membawa Indonesia berkemajuan," katanya.
Kehadiran JK di Makassar, selain menghadiri penutupan muktamar seabad Aisyiah di Gedung M juga akan menutup Muktamar ke-47 Muhammadiyah yang dilaksanakan di Gedung Universitas Muhammadiyah, seusai melaksanakan shalat Jumat di Mazjid Al-Markaz Al-Islamy Jend M Yusuf, Makassar.
Dia mengatakan, kekuatan bangsa ditentukan dari kekuatan daerah, kekuatan daerah ditentukan kekuatan kota dan kekuatan kota ditentukan dari kekuatan daerah.
Menurut JK yang mengaku lahir dari lingkungan keluarga Aisyiah ini, sehingga kiprah Aisyiah sudah dikenal sejak masa kecil.
"Saya di kampung bersekolah tidak masuk TK, langsung masuk SD saja, tapi adik-adik saya setelah kami pindah di Makassar semua masuk TK Aisyiah yang hanya satu-satunya TK kala itu," kenang JK.
Sementara mengenai pesannya kepada Ketua PP muslimat Aisyiah terpilih Siti Noordjannah Djohantini, JK berharap agar amanah yang diberikan para muktamirin dapat dijalankan dengan baik yang mampu mendorong kemajuan umat Islam, khususnya kaum perempuan dalam membawa Indonesia yang berkemajuan.
"Dalam perjalanannya memasuki abad kedua, Aisyiah terus bertumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zamannya, karena itu organisasi ini mengemban amanah yang sangat besar untuk mencerahkan bangsa dan membawa Indonesia berkemajuan," katanya.
Kehadiran JK di Makassar, selain menghadiri penutupan muktamar seabad Aisyiah di Gedung M juga akan menutup Muktamar ke-47 Muhammadiyah yang dilaksanakan di Gedung Universitas Muhammadiyah, seusai melaksanakan shalat Jumat di Mazjid Al-Markaz Al-Islamy Jend M Yusuf, Makassar.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Seminar Keris Unsoed Kupas Tuntas Peran Keris dalam Peradaban dan Karakter Bangsa
02 September 2024 10:28 WIB
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017