"Taati peraturan, jalankan rukun dan sunah dengan sebaik-baiknya, jagalah persatuan dan kesatuan, yaitu rukun, guyub antarsesama jamaah calon haji dari Indonesia. Kalau ada permasalahan, koordinasikan dengan petugas dan jangan malu untuk minta tolong maupun bertanya serta doakanlah agar masyarakat Banyumas semakin sejahtera dan makmur," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin.

Bupati mengatakan hal itu saat memberi sambutan dalam Silaturahmi dan Pelepasan Jamaah Calon Haji Tahun 1436 Hijriah/2015 di Pendapa Si Panji Kabupaten Banyumas.

Ia mengharapkan para jamaah calon haji untuk menjalankan ibadahnya sebagai kesempatan yang kemungkinan tidak akan terulang lagi.

"Kunci keberhasilan dalam menjalankan ibadah haji adalah sabar, sabar, dan sabar, serta jadikanlah haji plus, yaitu plus menolong sesamanya terutama yang tua-tua. Hal yang juga perlu diperhatikan kalau bepergian jangan sampai sendirian, minimal dua orang," katanya.

Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Banyumas Bambang Sucipto mengatakan bahwa jumlah jamaah calon haji asal Banyumas yang akan berangkat ke Tanah Suci sebanyak 913 orang.

Menurut dia, jumlah tersebut sudah dikurangi tiga jamaah calon haji yang tidak jadi diberangkatkan, dua orang di antaranya menunda keberangkatan karena suatu alasan dan satu orang meninggal dunia beberapa waktu lalu.

"Jamaah calon haji asal Banyumas akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Donohudan, Boyolali, pada tanggal 20-21 Agustus dan terbagi atas empat kelompok terbang (kloter), yakni Kloter 3, Kloter 4, Kloter 5, dan Kloter 6," katanya.

Dalam hal ini, kata dia, Kloter 3 yang terdiri atas 132 jamaah akan diberangkatkan pada tanggal 20 Agustus, pukul 13.00 WIB, bergabung bersama jamaah calon haji asal Kabupaten Cilacap.

Kloter 4 sebanyak 335 jamaah akan diberangkatkan pada tanggal 21 Agustus, pukul 01.00 WIB, serta Kloter 5 sebanyak 355 orang dan Kloter 6 sebanyak 71 orang akan diberangkatkan pada tanggal 21 Agustus, pukul 09.30 WIB.

"Kloter 6 akan bergabung dengan jamaah haji asal Kabupaten Purbalingga," kata Bambang.