Kemenpar-LKBN Antara Kerja Sama Sebarluaskan Informasi Kepariwisataan
Selasa, 26 Januari 2016 22:25 WIB
Menteri Pariwisata Arief Yahya ( ANTARA FOTO/Akso/agr/kye/15)
Kerja sama itu tertuang dalam penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Perum LKBN Antara di sela acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pariwisata di Hotel Kempinski Jakarta, Selasa.
Selain dengan kantor berita nasional tersebut, juga ditandatangani MoU antara Kemenpar dengan Insight of Indonesia tentang promosi merek "Wonderful Indonesia" dan "Pesona Indonesia".
Menpar Arief Yahya juga menandatangani kesepakatan pengembangan pariwisata berkelanjutan dengan pemerintah daerah dan universitas di Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Sleman dan Kabupaten Lombok Barat.
Selanjutnya, ditandatangani pula kesepakatan dengan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, IAIN Sultan Maulana Hasanuddin dan Lembaga Sertifikasi Profesi untuk pengembangan sumber daya manusia di sektor pariwisata.
Penandatanganan nota kesepahaman antara Kemenpar dengan lembaga terkait dilakukan dalam rangka percepatan akselerasi pembangunan sektor pariwisata.
Pada 2016, Kementerian Pariwisata menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 12 juta orang dengan devisa yang dihasilkan sekitar Rp172 triliun.
Ada pun jumlah perjalanan wisatawan nusantara ditargetkan sebanyak 260 juta perjalanan dengan uang yang dibelanjakan sekitar Rp223,6 triliun.
Sementara itu, kontribusi pariwisata terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional juga ditargetkan meningkat menjadi 5 persen. Jumlah lapangan pekerjaan yang diciptakan sekitar 11,7 juta tenaga kerja.
Selain dengan kantor berita nasional tersebut, juga ditandatangani MoU antara Kemenpar dengan Insight of Indonesia tentang promosi merek "Wonderful Indonesia" dan "Pesona Indonesia".
Menpar Arief Yahya juga menandatangani kesepakatan pengembangan pariwisata berkelanjutan dengan pemerintah daerah dan universitas di Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Sleman dan Kabupaten Lombok Barat.
Selanjutnya, ditandatangani pula kesepakatan dengan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, IAIN Sultan Maulana Hasanuddin dan Lembaga Sertifikasi Profesi untuk pengembangan sumber daya manusia di sektor pariwisata.
Penandatanganan nota kesepahaman antara Kemenpar dengan lembaga terkait dilakukan dalam rangka percepatan akselerasi pembangunan sektor pariwisata.
Pada 2016, Kementerian Pariwisata menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 12 juta orang dengan devisa yang dihasilkan sekitar Rp172 triliun.
Ada pun jumlah perjalanan wisatawan nusantara ditargetkan sebanyak 260 juta perjalanan dengan uang yang dibelanjakan sekitar Rp223,6 triliun.
Sementara itu, kontribusi pariwisata terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional juga ditargetkan meningkat menjadi 5 persen. Jumlah lapangan pekerjaan yang diciptakan sekitar 11,7 juta tenaga kerja.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
UNDIP gelar pelatihan platform workspace LSEG tingkatkan kompetensi mahasiswa dan dosen
20 February 2025 12:40 WIB
Terpopuler - Bisnis
Lihat Juga
Sedekah Sampah Memotivasi Masyarakat lebih Mencintai Lingkungan dan Beramal
12 February 2017 14:35 WIB, 2017
Emil: Subuh Waktu Optimal Sampikan Pesan, Karena Otak Manusia belum Termanipulasi Hal Negatif
12 February 2017 14:29 WIB, 2017
Ketinggian Air Bendung Katulampa Naik Namun Masih Siaga Tiga Banjir
12 February 2017 14:06 WIB, 2017
Istiqlal Tak Mampu Tampung, Lautan Massa 112 Meluap ke Lapangan Banteng
11 February 2017 12:30 WIB, 2017