DVI: Jenazah orang yang diduga Santoso Diterbangkan ke Palu
Selasa, 19 Juli 2016 13:44 WIB
Direktur DVI Indonesia, Kombes Pol Anton Castilani.(FOTO ANTARA/Ujang Zaelani)
Jakarta, Antara Jateng - Direktur Disaster Victim Identification (DVI) Indonesia Kombes Pol Anton Castilani mengatakan jenazah orang yang diduga gembong teroris Santoso sedang diterbangkan menuju Rumah Sakit Bhayangkara Palu, Sulawesi Tengah, untuk diidentifikasi.
"Jenazah dalam perjalanan ke Palu, menggunakan helikopter," katanya lewat layanan pesan singkat, Selasa.
"Dua anggota kami sudah tiba di RS, satu orang spesialis forensik dan satu orang spesialis DNA," tambah dia.
Keduanya adalah tim dokter yang akan melakukan serangkaian proses identifikasi terhadap jenazah diduga Santoso.
Pada Senin (18/7), Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Tatang Sulaiman, mengatakan batalyon Raider 515 Kostrad, Satgas Tinombala terlibat baku tembak dengan kelompok Santoso.
Baku tembak di Tambarana, Poso Pesisir Utara, sekitar 60 kilometer dari Poso tersebut menyebabkan seorang yang diduga Santoso tewas.
"Dua orang meninggal, salah satu cirinya berjenggot dan mempunyai tahi lalat yang cirinya dicurigai mirip Santoso," kata Tatang.
"Jenazah dalam perjalanan ke Palu, menggunakan helikopter," katanya lewat layanan pesan singkat, Selasa.
"Dua anggota kami sudah tiba di RS, satu orang spesialis forensik dan satu orang spesialis DNA," tambah dia.
Keduanya adalah tim dokter yang akan melakukan serangkaian proses identifikasi terhadap jenazah diduga Santoso.
Pada Senin (18/7), Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Tatang Sulaiman, mengatakan batalyon Raider 515 Kostrad, Satgas Tinombala terlibat baku tembak dengan kelompok Santoso.
Baku tembak di Tambarana, Poso Pesisir Utara, sekitar 60 kilometer dari Poso tersebut menyebabkan seorang yang diduga Santoso tewas.
"Dua orang meninggal, salah satu cirinya berjenggot dan mempunyai tahi lalat yang cirinya dicurigai mirip Santoso," kata Tatang.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Tim SAR gabungan Cilacap evakuasi jenazah pencari ubur-ubur di perairan Lengkong
16 October 2023 14:44 WIB, 2023
Jenazah pengawal Kapolda Kaltara diautopsi di RS Bhayangkara Semarang
23 September 2023 18:10 WIB, 2023
Jenazah pengawal pribadi Kapolda Kaltara akan dipulangkan ke Kendal
23 September 2023 5:56 WIB, 2023
Terpopuler - Hukum dan Kriminal
Lihat Juga
"Garis Bawahi Ya Hanya kamaludin yang Minta Uang,Patrialis tidak Pernah," kata Basuki
01 February 2017 18:16 WIB, 2017
Pengacara Minta Penyidik Menyelidiki Laporan agar Membongkar Kasus Rekayasa Antasari
01 February 2017 16:25 WIB, 2017