Tambahan Medali Emas Tontowi/Lliliyana Angkat Peringkat Medali Indonesia
Kamis, 18 Agustus 2016 7:39 WIB
Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir dari Indonesia merayakan kemenangan atas pertandingan mereka melawan Zhang Nan dan Zhao Yunlei dari Tiongkok di babak semifinal cabang olahraga bulutangkis kategori ganda campuran Olimpiade Rio 2016 di Riocentro Pavi
Rio de Janeiro, Antara Jateng - Tambahan satu medali emas melalui ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di cabang bulu tangkis, langsung mengangkat posisi Indonesia dalam klasemen umum sementara perolehan medali pada Olimpiade ke-31 di Rio de Janeiro, Brazil.
Hingga hari ke-12 Olimpiade 2016 ini, Rabu petang waktu setempat, posisi umum kontingen Indonesia yang telah mengantongi satu emas dan satu perak kini berada di urutan ke-39 atau meningkat tajam dibanding sehari sebelumnya di peringkat 56.
Jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, peringkat Indonesia masih di atas Malaysia, Vietnam, Filipina dan Singapura, namun masih di bawah Thailand yang sudah meraih dua medali emas.
Namun posisi Indonesia kemungkinan bisa disusul oleh negara lain di bawahnya, karena tidak ada lagi tambahan medali, sementara Olimpiade masih berlangsung tiga hari lagi dan masih ada sejumlah nomor final yang belum dipertandingkan.
Di antaranya pada cabang atletik, sejumlah negara-negara Afrika dan Eropa berpeluang menambah medali pada nomor-nomor andalannya masing-masing.
Di cabang bulu tangkis, setelah emas Tontowi/Liliyana tidak ada lagi tambahan medali bagi Indonesia karena pemain lainnya sudah tersisih di babak sebelumnya.
Sementara itu Amerika Serikat masih mempertahankan posisinya di peringkat teratas klasemen medali dengan 28 emas, 30 perak dan 28 perunggu.
Inggris berada di posisi kedua dengan 19 emas, 19 perak dan 12 perunggu, disusul China 17 emas, 15 perak dan 20 perunggu.
Hingga hari ke-12 Olimpiade 2016 ini, Rabu petang waktu setempat, posisi umum kontingen Indonesia yang telah mengantongi satu emas dan satu perak kini berada di urutan ke-39 atau meningkat tajam dibanding sehari sebelumnya di peringkat 56.
Jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN, peringkat Indonesia masih di atas Malaysia, Vietnam, Filipina dan Singapura, namun masih di bawah Thailand yang sudah meraih dua medali emas.
Namun posisi Indonesia kemungkinan bisa disusul oleh negara lain di bawahnya, karena tidak ada lagi tambahan medali, sementara Olimpiade masih berlangsung tiga hari lagi dan masih ada sejumlah nomor final yang belum dipertandingkan.
Di antaranya pada cabang atletik, sejumlah negara-negara Afrika dan Eropa berpeluang menambah medali pada nomor-nomor andalannya masing-masing.
Di cabang bulu tangkis, setelah emas Tontowi/Liliyana tidak ada lagi tambahan medali bagi Indonesia karena pemain lainnya sudah tersisih di babak sebelumnya.
Sementara itu Amerika Serikat masih mempertahankan posisinya di peringkat teratas klasemen medali dengan 28 emas, 30 perak dan 28 perunggu.
Inggris berada di posisi kedua dengan 19 emas, 19 perak dan 12 perunggu, disusul China 17 emas, 15 perak dan 20 perunggu.
Pewarta : Antaranews
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Peparnas 2024: Agistia raih medali emas individual time trial WB 4km para-balap sepeda
11 October 2024 16:17 WIB
Terpopuler - Bulu Tangkis
Lihat Juga
Tambahan Medali Emas Tontowi/Lliliyana Angkat Peringkat Medali Indonesia
18 August 2016 7:39 WIB, 2016
Olimpiade 2016, Hasil Pertandingan Perempat Final Ganda Putri Bulu Tangkis
16 August 2016 7:50 WIB, 2016
Taklukkan China, Tontowi/Liliyana Melaju ke Final Ganda Campuran di Olimpiade 2016
16 August 2016 7:38 WIB, 2016