Wapres Kalla Tegaskan Komitmen Indonesia untuk IORA
Rabu, 10 Mei 2017 13:42 WIB
Wakil Presiden Jusuf Kalla (ANTARA /Rosa Panggabean)
Jakarta, ANTARA JATENG - Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali menegaskan
komitmen Indonesia untuk menguatkan peran Asosiasi Poros Samudera Hindia
(IORA) guna menumbuhkembangkan keamanan dan kesejahteraan kawasan.
"Sebagai negara yang terletak di Samudera Hindia dan negara Kepulauan yang disatukan lautan, Indonesia berkomitmen untuk membangkitkan semangat kelautan," kata Wapres dalam pembukaan Konferensi Tingkat Menteri IORA di Jakarta, Rabu.
Oleh karena itu, Wapres menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para anggota dan mitra dialog IORA yang hadir dalam konferensi tingkat menteri kedua tersebut.
"Saya sangat menghargai komitmen sukarela baik dari anggota maupun mitra dialog IORA untuk berkontribusi dalam mengimplementasikan pembiayaan ekonomi biru yang merupakan inti dari konferensi tingkat menteri ini," kata dia.
Wapres menambahkan, secara nasional, Indonesia telah membuat rencana strategis untuk membangun ekonomi biru yang berkelanjutan, antara lain dengan menetapkan target 70 persen pengurangan sampah plastik di laut hingga 2030.
Delegasi Indonesia yang dalam konferensi tersebut, yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Konferensi Tingkat Menteri IORA ke-2 tentang Ekonomi Biru berlangsung di Hotel Pullman, Jakarta, 8-10 Mei 2017.
Baca juga: (Indonesia gelar konferensi menteri IORA untuk realisasikan ekonomi biru)
"Sebagai negara yang terletak di Samudera Hindia dan negara Kepulauan yang disatukan lautan, Indonesia berkomitmen untuk membangkitkan semangat kelautan," kata Wapres dalam pembukaan Konferensi Tingkat Menteri IORA di Jakarta, Rabu.
Oleh karena itu, Wapres menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para anggota dan mitra dialog IORA yang hadir dalam konferensi tingkat menteri kedua tersebut.
"Saya sangat menghargai komitmen sukarela baik dari anggota maupun mitra dialog IORA untuk berkontribusi dalam mengimplementasikan pembiayaan ekonomi biru yang merupakan inti dari konferensi tingkat menteri ini," kata dia.
Wapres menambahkan, secara nasional, Indonesia telah membuat rencana strategis untuk membangun ekonomi biru yang berkelanjutan, antara lain dengan menetapkan target 70 persen pengurangan sampah plastik di laut hingga 2030.
Delegasi Indonesia yang dalam konferensi tersebut, yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Konferensi Tingkat Menteri IORA ke-2 tentang Ekonomi Biru berlangsung di Hotel Pullman, Jakarta, 8-10 Mei 2017.
Baca juga: (Indonesia gelar konferensi menteri IORA untuk realisasikan ekonomi biru)
Pewarta : Azizah Fitriyanti
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
HLN ke-79, Dirut PLN tegaskan komitmen sebagai fondasi pembangunan nasional
29 October 2024 19:44 WIB
BPJAMSOSTEK Purwokerto tegaskan petugas badan ad hoc pilkada wajib dilindungi
28 September 2024 16:26 WIB
KPK tegaskan tidak ada kewajiban Kaesang melaporkan penerimaan gratifikasi
05 September 2024 17:00 WIB