Ini Alasan Ferrari tidak Tambah Dealer di Indonesia
Jumat, 16 Juni 2017 14:10 WIB
LaFerrari yang terpajang di showroom Ferrari Jakarta. ( ANTARA News/Alviansyah)
Jakarta, ANTARA JATENG - Ferrari Jakarta selaku distributor utama Ferrari
di Indonesia menyatakan belum memiliki rencana untuk menambah jaringan
dealer karena sedang fokus mengembangkan pasar di Jakarta dan daerah
potensial lainnya.
Arie Christopher selaku CEO Ferrari Jakarta mengungkapkan kendati penjualan Ferrari bisa dikatakan positif, namun pihaknya masih mempelajari peluang untuk terus mengembangkan pasar.
"Kalau ekspansi, saya rasa belum ada rencana apa-apa karena tahun lalu kami baru membuka service center di Surabaya. Tahun ini kami masih fokus mengembangkan pasar di Jakarta dan luar Jakarta," kata Arie Christopher di Jakarta, Selasa (13/6).
Ketika ditanya apakah Ferrari akan menambah jaringan dealer pada tahun ini, Arie menjawab, "belum ada ".
Selain itu, Ferrari Jakarta mengakui bahwa ada potensi penjualan dari pasar luar Pulau Jawa. Namun Arie menegaskan bahwa pihaknya tetap berkonsentrasi untuk mengembangkan pasar di Pulau Jawa.
"Saat ini pasar dari luar Pulau Jawa memang ada, tapi memang kita masih fokus di Pulau Jawa dulu," katanya.
Ia pun optimistis penjualan Ferrari di Indonesia akan sesuai dengan rencana seiring dengan membaiknya kondisi perekonomian di Indonesia.
"Kami menyikapi optimistis karena pertumbuhan ada meskipun sama-sama kita ketahui dalam dua-tiga tahun belakangan melambat. Tapi kami tetap optimistis dan Ferrari Jakarta masih berjalan sesuai rencana," kata dia.
Arie yang belum mau menyebutkan angka penjualan Ferrari pada tahun ini mengatakan salah satu strategi Ferrari Jakarta dalam menarik minat konsumen adalah melalui pendekatan secara personal.
"Kami menganggap bahwa konsumen Ferrari adalah keluarga. Kami tak pernah anggap mereka konsumen, artinya mereka adalah keluarga besar Ferrari. Pendekatan kami secara personal, kami tahu karakter masing-masing dan itu yang kami jaga," pungkas Arie.
Arie mengatakan saat ini populasi Ferrari di Indonesia berjumlah 400 unit dengan didominasi Ferrari berkonfigurasi mesin V8 mencapai 60 persen dari total populasi.
(Baca: Ferrari model apakah yang paling laris di Indonesia?)
Arie Christopher selaku CEO Ferrari Jakarta mengungkapkan kendati penjualan Ferrari bisa dikatakan positif, namun pihaknya masih mempelajari peluang untuk terus mengembangkan pasar.
"Kalau ekspansi, saya rasa belum ada rencana apa-apa karena tahun lalu kami baru membuka service center di Surabaya. Tahun ini kami masih fokus mengembangkan pasar di Jakarta dan luar Jakarta," kata Arie Christopher di Jakarta, Selasa (13/6).
Ketika ditanya apakah Ferrari akan menambah jaringan dealer pada tahun ini, Arie menjawab, "belum ada ".
Selain itu, Ferrari Jakarta mengakui bahwa ada potensi penjualan dari pasar luar Pulau Jawa. Namun Arie menegaskan bahwa pihaknya tetap berkonsentrasi untuk mengembangkan pasar di Pulau Jawa.
"Saat ini pasar dari luar Pulau Jawa memang ada, tapi memang kita masih fokus di Pulau Jawa dulu," katanya.
Ia pun optimistis penjualan Ferrari di Indonesia akan sesuai dengan rencana seiring dengan membaiknya kondisi perekonomian di Indonesia.
"Kami menyikapi optimistis karena pertumbuhan ada meskipun sama-sama kita ketahui dalam dua-tiga tahun belakangan melambat. Tapi kami tetap optimistis dan Ferrari Jakarta masih berjalan sesuai rencana," kata dia.
Arie yang belum mau menyebutkan angka penjualan Ferrari pada tahun ini mengatakan salah satu strategi Ferrari Jakarta dalam menarik minat konsumen adalah melalui pendekatan secara personal.
"Kami menganggap bahwa konsumen Ferrari adalah keluarga. Kami tak pernah anggap mereka konsumen, artinya mereka adalah keluarga besar Ferrari. Pendekatan kami secara personal, kami tahu karakter masing-masing dan itu yang kami jaga," pungkas Arie.
Arie mengatakan saat ini populasi Ferrari di Indonesia berjumlah 400 unit dengan didominasi Ferrari berkonfigurasi mesin V8 mencapai 60 persen dari total populasi.
(Baca: Ferrari model apakah yang paling laris di Indonesia?)
Pewarta : Alviansyah P
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Gusti Bhre mundur dari pencalonan Pilkada Surakarta, ini alasan dan penggantinya
28 August 2024 11:21 WIB
Terpopuler - OTOMOTIF
Lihat Juga
Nissan Perkirakan Laba Operasional Turun Setelah Ada Skandal "Inspeksi"
09 November 2017 14:44 WIB, 2017
Inilah Mitsubishi Punya 11 Model Baru, Dikeluarkan Bertahap Sampai 2020
05 November 2017 8:48 WIB, 2017
Pertama Kali di Dunia, Ferrari Perkenalkan FXX-K Evo, yang Produksinya Terbatas
02 November 2017 12:10 WIB, 2017
Banyak Model Baru oleh Manufaktur Mobil, Permintaan LGCC jadi Menguat di Indonesia
02 November 2017 12:04 WIB, 2017
Mitsubishi Memperkenalkan Eclipse Cross sebagai Model Global Pertama
02 November 2017 10:12 WIB, 2017