Jalan Kledung-Secang dianggarkan Rp35 miliar
Rabu, 3 Januari 2018 16:03 WIB
Pejabat Pembuat Komitmen Jalan Nasional Banjarnegara-Temanggung-Secang Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah, Parjo (kiri) berbincang dengan Bupati Temanggung, Bambang Sukarno (kanan) usai peresmian Jembatan Bendoperi Temanggung. (Foto: Heru Suyitno)
Temanggung, (Antaranews Jateng) - Anggaran pelebaran dan perawatan jalan nasional Kledung-Secang di wilayah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, dianggarkan Rp35 miliar, kata Pejabat Pembuat Komitmen Jalan Nasional Banjarnegara-Temanggung-Secang Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah Parjo.
"Pelebaran jalan akan dilakukan di ruas Parakan-Kledung sepanjang 1,5 kilometer dan sisanya berupa preservasi atau perawatan," kata dia di Temanggung, Rabu.
Ia mengatakan hal tersebut usai menghadiri peresmian Jembatan Bendoperi oleh Bupati Temanggung Bambang Sukarno.
Parjo menuturkan pengerasan ruas jalan Parakan-Kledung yang ada sekarang lebar lima meter dan akan dilebarkan menjadi tujuh meter sesuai standar jalan nasional.
"Makanya kami mohon dukungan dan bantuan pada masyarakat Kabupaten Temanggung dan Pemkab Temanggung untuk bersinergi membangun wilayah agar menjadi lebih baik," katanya.
Ia meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat di pinggir jalan dan sungai.
"Kemudian para pengusaha atau dari permukiman supaya air disalurkan ke saluran, tidak langsung ke badan jalan sehingga perkerasan jalan bisa awet. Ada beberapa yang mungkin dari tempat usaha atau dari permukiman, kalau kami lihat ada yang langsung dialirkan ke badan jalan, itulah yang kami minta kerja samanya kepada masyarakat, dengan niat memajukan wilayah Kabupaten Temanggung sehingga Temanggung bisa setara dengan wilayah lain," katanya.
Ia mengatakan dengan preservasi, jalan bisa terpelihara sehingga arus barang dan penumpang bisa berlangsung lancar.
"Dengan cepatnya perpindahan arus barang dan penumpang sehingga akan mempercepat pertumbuhan ekonomi," katanya.
Bupati Temanggung Bambang Sukarno menyampaikan terima kasih atas rencana pelebaran jalan nasional di wilayah Kabupaten Temanggung sehingga arus transportasi berjalan lancar.
"Kami berharap pelebaran jalan tersebut bisa dilakukan untuk seluruh jalan nasional di Temanggung termasuk Parakan-Maron," katanya.
"Pelebaran jalan akan dilakukan di ruas Parakan-Kledung sepanjang 1,5 kilometer dan sisanya berupa preservasi atau perawatan," kata dia di Temanggung, Rabu.
Ia mengatakan hal tersebut usai menghadiri peresmian Jembatan Bendoperi oleh Bupati Temanggung Bambang Sukarno.
Parjo menuturkan pengerasan ruas jalan Parakan-Kledung yang ada sekarang lebar lima meter dan akan dilebarkan menjadi tujuh meter sesuai standar jalan nasional.
"Makanya kami mohon dukungan dan bantuan pada masyarakat Kabupaten Temanggung dan Pemkab Temanggung untuk bersinergi membangun wilayah agar menjadi lebih baik," katanya.
Ia meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat di pinggir jalan dan sungai.
"Kemudian para pengusaha atau dari permukiman supaya air disalurkan ke saluran, tidak langsung ke badan jalan sehingga perkerasan jalan bisa awet. Ada beberapa yang mungkin dari tempat usaha atau dari permukiman, kalau kami lihat ada yang langsung dialirkan ke badan jalan, itulah yang kami minta kerja samanya kepada masyarakat, dengan niat memajukan wilayah Kabupaten Temanggung sehingga Temanggung bisa setara dengan wilayah lain," katanya.
Ia mengatakan dengan preservasi, jalan bisa terpelihara sehingga arus barang dan penumpang bisa berlangsung lancar.
"Dengan cepatnya perpindahan arus barang dan penumpang sehingga akan mempercepat pertumbuhan ekonomi," katanya.
Bupati Temanggung Bambang Sukarno menyampaikan terima kasih atas rencana pelebaran jalan nasional di wilayah Kabupaten Temanggung sehingga arus transportasi berjalan lancar.
"Kami berharap pelebaran jalan tersebut bisa dilakukan untuk seluruh jalan nasional di Temanggung termasuk Parakan-Maron," katanya.
Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Warga terima pembayaran ganti rugi tanah untuk pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen
12 December 2024 15:29 WIB