Hartini-Bowo unggul di Rutan Kudus
Rabu, 27 Juni 2018 16:32 WIB
Ketua KPPS TPS 11 Desa Demaan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Kusmanto, menunjukkan surat suara kepada saksi saat pemungutan suara Pilkada Kudus di Rutan Kudus, Rabu (27/6). (Foto: Akhmad Nazaruddin Lathif)
Kudus (Antaranews Jateng) - Pasangan Sri Hartini-Setia Budi Wibowo meraih dukungan 62,64 persen suara di tempat pemungutan suara di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kudus pada pemilihan kepala daerah setempat, Rabu.
Menurut Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 11 Desa Demaan, Kecamatan Kota, Kudus, Kusmanto, di Kudus, Rabu, perolehan suara pasangan Hartini-Bowo 57 suara atau 62,64 persen dari jumlah pemilih 91 orang.
Pasangan nomor urut satu, Masan-Noor Yasin hanya 12 suara, nomor urut dua Nor Hartoyo-Junaidi hanya empat suara, dan nomor urut lima Muhammad Tamzil-Hartopo mendapatkan dukungan 17 suara.
Pasangan nomor urut empat, Akhwan-Hadi Sucipto, katanya, tidak mendapatkan dukungan.
Dari 91 surat suara, katanya, terdapat satu surat suara yang tidak sah.
Untuk Pemilihan Gubernur Jateng, katanya, dukungan terbanyak diperoleh nomor urut satu, Ganjar Pranowo-Taj Yasin, sebanyak 103 suara dan nomor urut dua, Sudirman Said-Ida Fauziyah sebanyak 46 suara. Sebanyak enam suara dinyatakan tidak sah.
Proses pencoblosan, berlangsung cepat karena belum mendekati batas akhir pencoblosan sudah selesai.
Kepala Rutan Kelas IIB Kudus Budi Prajitno mengungkapkan bahwa jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada serentak 2018 sebanyak 153 orang dari 205 penghuni rutan setempat. Dari total jumlah pemilih itu, terdapat warga binaan yang bebas, mutasi, dan meninggal dunia sehingga yang menggunakan hak pilihnya di TPS 11 Desa Demaan 124 orang.
Adapun tambahan pemilih karena pindah mencoblos, katanya, terdapat 25 orang sehingga total ada 149 pemilih. Beberapa petugas di TPS, juga ada yang menggunakan hak pilihnya di TPS Rutan.
Pilkada Kudus diikuti lima pasangan kandidat, yakni Sri Hartini-Setia Budi Wibowo, Muhammad Tamzil-Hartopo, Akhwan-Hadi Sucipto, Masan-Noor Yasin, dan Nor Hartoyo-Junaidi.
Menurut Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 11 Desa Demaan, Kecamatan Kota, Kudus, Kusmanto, di Kudus, Rabu, perolehan suara pasangan Hartini-Bowo 57 suara atau 62,64 persen dari jumlah pemilih 91 orang.
Pasangan nomor urut satu, Masan-Noor Yasin hanya 12 suara, nomor urut dua Nor Hartoyo-Junaidi hanya empat suara, dan nomor urut lima Muhammad Tamzil-Hartopo mendapatkan dukungan 17 suara.
Pasangan nomor urut empat, Akhwan-Hadi Sucipto, katanya, tidak mendapatkan dukungan.
Dari 91 surat suara, katanya, terdapat satu surat suara yang tidak sah.
Untuk Pemilihan Gubernur Jateng, katanya, dukungan terbanyak diperoleh nomor urut satu, Ganjar Pranowo-Taj Yasin, sebanyak 103 suara dan nomor urut dua, Sudirman Said-Ida Fauziyah sebanyak 46 suara. Sebanyak enam suara dinyatakan tidak sah.
Proses pencoblosan, berlangsung cepat karena belum mendekati batas akhir pencoblosan sudah selesai.
Kepala Rutan Kelas IIB Kudus Budi Prajitno mengungkapkan bahwa jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada serentak 2018 sebanyak 153 orang dari 205 penghuni rutan setempat. Dari total jumlah pemilih itu, terdapat warga binaan yang bebas, mutasi, dan meninggal dunia sehingga yang menggunakan hak pilihnya di TPS 11 Desa Demaan 124 orang.
Adapun tambahan pemilih karena pindah mencoblos, katanya, terdapat 25 orang sehingga total ada 149 pemilih. Beberapa petugas di TPS, juga ada yang menggunakan hak pilihnya di TPS Rutan.
Pilkada Kudus diikuti lima pasangan kandidat, yakni Sri Hartini-Setia Budi Wibowo, Muhammad Tamzil-Hartopo, Akhwan-Hadi Sucipto, Masan-Noor Yasin, dan Nor Hartoyo-Junaidi.
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025