Magelang (ANTARA) - Ribuan masyarakat dari berbagai daerah tumpah ruah mengikuti tabligh akbar dengan menghadirkan K.H. Ahmad Muafiq atau Gus Muafiq, Kamis (3/10) malam, yang diselenggarakan Pemerintah Kota Magelang dalam rangka Haul Syekh Subakir di kawasan Gunung Tidar.

Rilis Humas Pemkot Magelang di Magelang, Jumat, menyebutkan bahwa kegiatan yang kedua kalinya di Jalan Ikhlas, kompleks Pertokoan Rejotumoto Kota Magelang itu, mendapat apresiasi dari Wali Kota Sigit Widyonindito.

”Saya apresiasi luar biasa kepada penyelenggara. Tahun ini adalah kedua kalinya Haul Syekh Subakir digelar di Kota Magelang,” katanya saat membuka haul itu.

Sigit menjelaskan haul tersebut merupakan ungkapan terima kasih dan takzim kepada Syekh Subakir yang diyakini sebagai pendahulu syiar agama Islam sebelum Walisongo.

”Jadi haul ini terlaksana setelah kita sempat tanya-tanya dulu ke para tokoh agama, kiai, sejak setahun yang lalu. Pada intinya, ini menjadi ungkapan terima kasih dan takzim terhadap Syekh Subakir yang makamnya ada di Gunung Tidar ini,” katanya.

Pemkot Magelang akan berkomitmen melaksanakan kegiatan serupa pada tahun-tahun mendatang. Bahkan, dengan acara yang lebih meriah dan besar lagi.

Baca juga: Pemkot Magelang sukses gelar haul pertama Syech Subakir

Pada kesempatan itu Gus Muwafiq dari Yogyakarta mengisahkan tentang perjuangan para Walisongo dalam menyebarkan ajaran agama Islam di Nusantara.
 
Walisongo, katanya, dahulu berjuang menyebarkan agama Islam di tengah agama yang sudah lebih dahulu ada, yakni Hindu dan Buddha.

Peran Syekh Subakir sebelum Walisongo, lanjutnya, memiliki perjuangan yang sama besar dalam menegakkan ajaran Islam. 

Dia mengajak warga Kota Magelang untuk menghargai keberadaan Syekh Subakir, salah satunya dengan menggelar haul.

Pada kesempatan itu, jamaah pengajian juga diberikan nasi bungkus berisi daging sapi. Sekitar 3000-an nasi bungkus dengan menu masakan daging sapi dibagikan kepada jamaah.

Sebanyak dua ekor sapi, pada pagi sebelumnya disembelih langsung oleh Gus Muafiq di kawasan lereng Gunung Tidar.

Jamaah yang ikut tabligh akbar meluber dari Jalan Ikhlas ke Jalan Sudirman di sisi timur sehingga arus lalu lintas dialihkan ke Jalan Beringin oleh petugas.

Haul Syekh Subakir tahun ini juga dibarengi dengan Festival Tidar. Selain pentas budaya, Festival Tidar ditandai pula dengan pameran produk UMKM se-Kota Magelang. (hms)

Baca juga: Promosikan wisata, Pemkot Magelang rutin gelar Festival Tidar
Baca juga: Ritual Ruwat Bumi Ramaikan Festival Tidar
Baca juga: Pemkot Jadikan Festival Tidar Agenda Tahunan