"Penguasaan iptek harus terus diasah oleh ASN yang smart dan memiliki kompetensi karena ASN itu budayanya melayani, sama dengan TNI Polri sehingga mempermudah menarik investor, ikut memandirikan masyarakat Kendal dalam meningkatkan usaha dan transaksi ekonomi, serta kemudahan-kemudahan dalam berusaha," kata Menpan-RB saat meresmikan MPP di kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DTMPTSP) Kabupaten Kendal, Rabu.
Menpan-RB mengatakan sebagai kawasan ekonomi khusus, Kabupaten Kendal harus bisa menciptakan iklim investasi dan lapangan kerja baru di tengah bonus demografi, di mana Indonesia memiliki tenaga kerja produktif dalam jumlah besar.
Baca juga: Komisi II sebut MPP Surakarta bisa jadi contoh bagi daerah lain
Menurut dia, daya tarik MPP yang menjadi etalase pelayanan publik pemerintah itu berada pada kenyamanan pelayanan dan fasilitas pendukung yang diberikan kepada masyarakat.
"Ini bagian dari sebuah proses melayani masyarakat dan proses pengurusan perizinan harus dilakukan dengan cepat, sekali masuk selesai semua," ujarnya.
Menpan-RB juga meminta daya tarik MPP terus ditingkatkan oleh masing-masing pemerintahan agar bisa berkembang baik dan masyarakat terlayani dengan cepat, mudah, terjangkau, aman, serta nyaman.
"Sebelum Pilpres 2024 seluruh kabupaten/kota harus sudah mempunyai MPP, tidak harus gedung baru, tapi satu atap sehingga semua harus berlomba dalam menumbuhkan ekonomi yang ada," kata Menpan-RB.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga menghadiri peresmian MPP Kabupaten Kendal mengapresiasi integrasi dan integritas pemkab setempat dalam melayani masyarakat.
"Tadi Mas Dico (Bupati Kendal Dico M Ganinduto) juga menyampaikan bagaimana integrasi dan integritas, ini jadi dua kata yang menurut saya bagus untuk bisa melayani masyarakat dengan baik," ujarnya.
Sementara itu Bupati Kendal Dico M.Ganinduto mengatakan jajarannya berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui MPP.
Ia menjelaskan MPP merupakan pengintegrasian beberapa jenis pelayanan publik dalam satu gedung yang bertujuan memberikan kemudahan, keterjangkauan, kecepatan, keamanan, dan kenyamanan dalam melayani serta dukungan kepada dunia investasi.
"Semoga dengan adanya MPP ini dapat menciptakan iklim investasi yang berorientasi pada kemajuan pembangunan di Kabupaten Kendal," kata Dico.
Pada acara peresmian MPP Kabupaten Kendal juga diluncurkan E-Katalog Investasi dan Data Daerah, serta Pojok Buku yang didukung oleh PT Jasa Raharja.
Baca juga: Menteri Tjahjo Kumolo apresiasi peresmian MPP Pati di tengah pandemi