Biaya lobi Google melonjak saat Kongres AS akan kendalikan Big Tech
Jumat, 21 Januari 2022 6:54 WIB
Foto Dokumen: Logo Google LLC terlihat di kantor mereka di Manhattan, New York City, New York, AS, 17 November 2021. ANTARA/REUTERS/Andrew Kelly
Washington (ANTARA) - Alphabet Inc, perusahaan induk Google, melaporkan pengeluaran untuk lobi di Amerika Serikat 27 persen lebih tinggi pada tahun lalu dibandingkan dengan 2020, menghabiskan 9,6 juta dolar AS untuk tahun 2021, menurut database keterbukaan lobi Senat.
Angka itu jauh di bawah lebih dari 20 juta dolar AS yang dihabiskan pada tahun 2018, tetapi lebih dari 7,53 juta dolar AS yang digunakan untuk melobi pada tahun 2020. Google menghabiskan 2,2 juta dolar AS untuk melobi pada kuartal keempat 2021.
Pengeluaran lobi Google menurun pada tahun 2020 karena merestrukturisasi tim hubungan pemerintahnya.
Perusahaan teknologi terbesar, termasuk Amazon.com Inc, Facebook Meta Platforms Inc, dan Apple Inc, berada di bawah tekanan di Kongres atas tuduhan mereka menyalahgunakan kekuatan pasar mereka yang besar.
Daftar panjang rancangan undang-undang telah diperkenalkan yang bertujuan untuk mengekang mereka, tetapi tidak ada yang menjadi undang-undang. Salah satu RUU, yang akan menghentikan platform memberikan preferensi untuk bisnis mereka sendiri, disahkan Komite Kehakiman Senat pada Kamis (20/1/2022).
Angka itu jauh di bawah lebih dari 20 juta dolar AS yang dihabiskan pada tahun 2018, tetapi lebih dari 7,53 juta dolar AS yang digunakan untuk melobi pada tahun 2020. Google menghabiskan 2,2 juta dolar AS untuk melobi pada kuartal keempat 2021.
Pengeluaran lobi Google menurun pada tahun 2020 karena merestrukturisasi tim hubungan pemerintahnya.
Perusahaan teknologi terbesar, termasuk Amazon.com Inc, Facebook Meta Platforms Inc, dan Apple Inc, berada di bawah tekanan di Kongres atas tuduhan mereka menyalahgunakan kekuatan pasar mereka yang besar.
Daftar panjang rancangan undang-undang telah diperkenalkan yang bertujuan untuk mengekang mereka, tetapi tidak ada yang menjadi undang-undang. Salah satu RUU, yang akan menghentikan platform memberikan preferensi untuk bisnis mereka sendiri, disahkan Komite Kehakiman Senat pada Kamis (20/1/2022).
Pewarta : Apep Suhendar
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kolaborasi Google Lens dan Canva perkaya pembelajaran prakarya rekayasa kelas XI
05 December 2024 13:46 WIB
Dirjen IKP : Koran bertahan selama kedepankan jurnalisme berkualitas
01 February 2023 20:52 WIB, 2023
Pakar : Google, Facebook, dan Twitter terancam diblokir tunjukkan ketegasan pemerintah
18 July 2022 13:16 WIB, 2022
Ikuti google maps, seorang pemudik tersesat sampai kawasan hutan Karawang Jabar
30 April 2022 20:17 WIB, 2022