Mitsubishi klaim kuasai 51 persen pangsa pasar mobil pikap di Kudus
Rabu, 27 Juli 2022 6:52 WIB
Berfoto bersama dengan New Colt L300 yang diperkenalkan kepada konsumen bersamaan dengan acara bertajuk "New Colt L300 5uper Launch – Customer Gathering" di Hotel Griptha Kudus, Jawa Tengah, Selasa (26/7/2022). ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif.
Kudus (ANTARA) - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengklaim bahwa Colt L300 pikap menguasai pangsa pasar di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, sebesar 51 persen pada segmen kendaraan niaga ringan.
"Penjualan L300 di Kudus juga berkontribusi sebesar 13 persen terhadap penjualan nasional MMKSI," kata Group Head of Sales and Marketing Planning and Operation PT MMKSI Muhammad Arwani saat konferensi pers di Kudus, Selasa.
Hadir pada konferensi pers tersebut, yakni Head of Central Java Section Hendro S. Abadi, Chief Operating Officer Sun Star Motor Group Alfa Wijaya, Direktur Operasional PT Bumen Redja Abadi Kudus Budi Santoso dan Direktur PT Gunung Muria Kudus Steven Adriel Antoni dan Branc Manager PT Gunung Muria Kudus Hermawan.
Arwani menambahkan bahwa produk kendaraan komersial paling legendaris dari Mitsubishi, yakni L300 juga menjadi backbone atau tulang punggung penjualan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sejak lama.
Baca juga: Mercedes-Benz buka Reservasi Pikap X-Class
Untuk mengenalkan lebih luas lagi keunggulan L300 terbaru kepada konsumen, MMKSI menggelar acara bertajuk "New Colt L300 5uper Launch – Customer Gathering" yang dilakukan di Hotel Griptha Kudus, Jawa Tengah, Selasa (26/7).
"Ini merupakan acara 'gathering offline' pertama dengan konsumen setelah lebih dari dua tahun berada di kondisi pandemi," ujarnya.
Selama masa pandemi, kata dia, penjualan sempat terpengaruh karena sebelumnya di wilayah Kudus rata-rata penjualan per bulan sebelum pandemi sekitar 52 unit, kemudian memasuki masa pandemi pada tahun 2020 turun menjadi 30 unit untuk rata-rata setiap bulannya.
Baca juga: Mercedes dan Nissan Kerja Sama Bikin Pikap
Kemudian tahun 2021 naik menjadi 40 unit per bulannya, sedangkan tahun ini diharapkan ada kenaikan lagi karena pandemi mulai turun dan pasar diperkirakan juga mulai membaik.
Setelah Colt L300 terbaru diperkenalkan kepada masyarakat, diharapkan bisa mendongkrak penjualan dan capaiannya bisa kembali seperti perolehan penjualan di masa sebelum pandemi COVID-19.
Mobil New Colt L300 pikap ini, hadir dengan ukuran kargo 8 persen lebih luas atau lebih panjang 200 mm menjadi 2.630 mm, dan diklaim lebih unggul dan bisa menguntungkan pengusaha dari sisi kapasitas daya angkut.
Dari sisi mesin, mobil ini dilengkapi mesin diesel baru 2.268 cc. Mesin berkode 4N14 - DOHC 4 Cylinder Inline, Direct Injection, Inter Cooler Common Rail Turbocharger mampu menghasilkan tenaga 99,25 PS/ 3.500 rpm dan torsi 200 Nm/ 1.000-3.500 rpm, sekitar 40 persen lebih besar dari model sebelumnya untuk mendukung muatan lebih banyak dan dengan tenaga tarikan yang lebih besar. Mesinnya juga sudah lolos Euro4.
"Penjualan L300 di Kudus juga berkontribusi sebesar 13 persen terhadap penjualan nasional MMKSI," kata Group Head of Sales and Marketing Planning and Operation PT MMKSI Muhammad Arwani saat konferensi pers di Kudus, Selasa.
Hadir pada konferensi pers tersebut, yakni Head of Central Java Section Hendro S. Abadi, Chief Operating Officer Sun Star Motor Group Alfa Wijaya, Direktur Operasional PT Bumen Redja Abadi Kudus Budi Santoso dan Direktur PT Gunung Muria Kudus Steven Adriel Antoni dan Branc Manager PT Gunung Muria Kudus Hermawan.
Arwani menambahkan bahwa produk kendaraan komersial paling legendaris dari Mitsubishi, yakni L300 juga menjadi backbone atau tulang punggung penjualan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sejak lama.
Baca juga: Mercedes-Benz buka Reservasi Pikap X-Class
Untuk mengenalkan lebih luas lagi keunggulan L300 terbaru kepada konsumen, MMKSI menggelar acara bertajuk "New Colt L300 5uper Launch – Customer Gathering" yang dilakukan di Hotel Griptha Kudus, Jawa Tengah, Selasa (26/7).
"Ini merupakan acara 'gathering offline' pertama dengan konsumen setelah lebih dari dua tahun berada di kondisi pandemi," ujarnya.
Selama masa pandemi, kata dia, penjualan sempat terpengaruh karena sebelumnya di wilayah Kudus rata-rata penjualan per bulan sebelum pandemi sekitar 52 unit, kemudian memasuki masa pandemi pada tahun 2020 turun menjadi 30 unit untuk rata-rata setiap bulannya.
Baca juga: Mercedes dan Nissan Kerja Sama Bikin Pikap
Kemudian tahun 2021 naik menjadi 40 unit per bulannya, sedangkan tahun ini diharapkan ada kenaikan lagi karena pandemi mulai turun dan pasar diperkirakan juga mulai membaik.
Setelah Colt L300 terbaru diperkenalkan kepada masyarakat, diharapkan bisa mendongkrak penjualan dan capaiannya bisa kembali seperti perolehan penjualan di masa sebelum pandemi COVID-19.
Mobil New Colt L300 pikap ini, hadir dengan ukuran kargo 8 persen lebih luas atau lebih panjang 200 mm menjadi 2.630 mm, dan diklaim lebih unggul dan bisa menguntungkan pengusaha dari sisi kapasitas daya angkut.
Dari sisi mesin, mobil ini dilengkapi mesin diesel baru 2.268 cc. Mesin berkode 4N14 - DOHC 4 Cylinder Inline, Direct Injection, Inter Cooler Common Rail Turbocharger mampu menghasilkan tenaga 99,25 PS/ 3.500 rpm dan torsi 200 Nm/ 1.000-3.500 rpm, sekitar 40 persen lebih besar dari model sebelumnya untuk mendukung muatan lebih banyak dan dengan tenaga tarikan yang lebih besar. Mesinnya juga sudah lolos Euro4.
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Nur Istibsaroh
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Makro
Lihat Juga
FKS Foundation bersama PT Tiga Pilar Sejahtera bangun sarana air bersih untuk warga Sragen
14 December 2024 13:04 WIB
PLN pastikan kesiapan infrastruktur layanan kelistrikan andal jelang Nataru
09 December 2024 20:50 WIB