Solo (ANTARA) - Kantor Pertanahan Kota Surakarta berupaya memudahkan masyarakat dalam mengurus sertifikat dengan meluncurkan fasilitas pelayanan terbaru, yakni layanan tanpa turun (lantaru).

"Melalui lantaru ini kami memberikan layanan lain dari yang sudah ada. Kami punya banyak sekali layanan inovasi, salah satunya lantaru," kata Kepala Kantor Pertanahan Kota Surakarta Tensa Nur Diyani di sela peluncuran di Solo, Senin.

Ia mengatakan pelayanan terbaru tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk pengambilan produk sertifikat yang sudah jadi.

Selain itu, bisa untuk menyerahkan dokumen pendaftaran pertanahan yang sudah didaftarkan sebelumnya lewat daring.

"Jadi setelah dikoreksi oleh Kantor Pertanahan, pemohon tinggal datang untuk menyerahkan dokumen tersebut. Pasti ini untuk memberikan kemudahan masyarakat, apabila mereka hanya punya waktu sempit tidak perlu datang langsung ke loket yang di atas, cukup dari kendaraan bisa mengambil langsung, kemudian langsung bisa beraktivitas selanjutnya," katanya.

Meski sudah membuka lantaru dengan memanfaatkan kendaraan milik Kantor Pertanahan, untuk pelayanan di loket tetap berjalan seperti biasa.

"Artinya ini ada tambahan kemudahan bagi masyarakat untuk pengambilan produk sertifikat maupun penyerahan dokumen pendaftaran. Bisa langsung ke mobil lantaru, pelayanannya setiap hari," katanya.

Selain itu, setiap Sabtu-Minggu layanan prioritas untuk masyarakat langsung juga dibuka oleh Kantor Pertanahan Kota Surakarta.

"Hari Minggu pagi kami juga datang ke CFD (hari bebas kendaraan bermotor) untuk memberikan sosialisasi kaitannya dengan layanan pertanahan, silakan kalau mau datang mengunjungi stan kami," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyambut baik layanan tersebut.

Ia mengatakan ada peningkatan pelayanan yang luar biasa dari Kantor Pertanahan untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat.

"Apalagi tadi ada layanan tanpa turun, itu luar biasa. Nggak ada calo, macem-macem, beres kabeh (semua) di sini," katanya.