Pemkab Kudus jadwalkan penyaluran BLT buruh rokok awal Maret
Rabu, 31 Januari 2024 12:43 WIB
seorang pekerja menunjukkan uang dari program bantuan langsung tunai (BLT) untuk buruh rokok. (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Kudus (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menjadwalkan penyaluran program bantuan langsung tunai (BLT) untuk buruh rokok pada awal Maret 2024 dengan nilai bantuan sebesar Rp300.000 untuk setiap penerima manfaat per bulan.
"Rencananya, penyerahan BLT bulan Maret 2024 itu untuk periode bulan Januari dan Februari 2024," kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kudus Agustinus Agung Karyanto di Kudus, Rabu.
Anggaran yang disediakan, kata dia, pada tahun ini mencapai Rp39,44 miliar.
Sementara jumlah penerima buruh rokok sesuai data sebelumnya, kata Agung, mencapai 65.149 pekerja rokok yang ber-KTP Kudus. Akan tetapi, karena Pemprov Jateng juga memiliki program serupa, maka sebagian ada yang mendapatkan BLT dari APBD Kudus dan sebagian lagi dari APBD Provinsi Jateng.
"Hasil rapat koordinasi dengan Pemprov Jateng sebelumnya, jumlah buruh rokok yang nantinya mendapatkan BLT dari provinsi sekitar 32.454 orang, selebihnya dari APBD Kudus," ujarnya.
Untuk saat ini Dinsos Kudus masih menyelesaikan tahapan verifikasi nama-nama yang nantinya menerima BLT tersebut, guna memastikan ada tidaknya pekerja rokok yang pindah tempat kerja, beralih profesi, atau meninggal dunia.
Pengalaman sebelumnya, kata dia, data penerima bantuan BLT memang ada perubahan, di antaranya karena adanya pekerja yang pindah tempat pekerjaan.
Ia berharap, dengan adanya program BLT buruh rokok tersebut, setidaknya bisa meringankan beban hidup para penerima, serta dapat menjadi modal untuk terus maju, berkarya, serta meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Sementara jumlah buruh rokok di Kabupaten Kudus totalnya mencapai 77.236 orang yang bekerja di sejumlah pabrik rokok yang ada di Kabupaten Kudus. Namun, sebagian pekerja merupakan warga luar Kudus.
Baca juga: Pemkab Kudus siapkan anggaran Rp39,44 miliar untuk BLT buruh rokok
"Rencananya, penyerahan BLT bulan Maret 2024 itu untuk periode bulan Januari dan Februari 2024," kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kudus Agustinus Agung Karyanto di Kudus, Rabu.
Anggaran yang disediakan, kata dia, pada tahun ini mencapai Rp39,44 miliar.
Sementara jumlah penerima buruh rokok sesuai data sebelumnya, kata Agung, mencapai 65.149 pekerja rokok yang ber-KTP Kudus. Akan tetapi, karena Pemprov Jateng juga memiliki program serupa, maka sebagian ada yang mendapatkan BLT dari APBD Kudus dan sebagian lagi dari APBD Provinsi Jateng.
"Hasil rapat koordinasi dengan Pemprov Jateng sebelumnya, jumlah buruh rokok yang nantinya mendapatkan BLT dari provinsi sekitar 32.454 orang, selebihnya dari APBD Kudus," ujarnya.
Untuk saat ini Dinsos Kudus masih menyelesaikan tahapan verifikasi nama-nama yang nantinya menerima BLT tersebut, guna memastikan ada tidaknya pekerja rokok yang pindah tempat kerja, beralih profesi, atau meninggal dunia.
Pengalaman sebelumnya, kata dia, data penerima bantuan BLT memang ada perubahan, di antaranya karena adanya pekerja yang pindah tempat pekerjaan.
Ia berharap, dengan adanya program BLT buruh rokok tersebut, setidaknya bisa meringankan beban hidup para penerima, serta dapat menjadi modal untuk terus maju, berkarya, serta meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Sementara jumlah buruh rokok di Kabupaten Kudus totalnya mencapai 77.236 orang yang bekerja di sejumlah pabrik rokok yang ada di Kabupaten Kudus. Namun, sebagian pekerja merupakan warga luar Kudus.
Baca juga: Pemkab Kudus siapkan anggaran Rp39,44 miliar untuk BLT buruh rokok
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Tenaga Kerja
Lihat Juga
BPJS Ketenagakerjaan Semarang Majapahit sosialisasikan ePLKK kepada RS & Klinik
12 November 2024 14:53 WIB
Pemkot Pekalongan galakkan gerakan singkirkan enceng gondok di Sungai Lodji
07 November 2024 7:32 WIB
BPJS Ketenagakerjaan: Pendaftaran Lomba Jurnalistik 2024 ditutup 15 November
01 November 2024 11:37 WIB